t five

  • Everything to know about the Oppenheim twins - The US Sun

    17 Sep 2024 ... According to reports, the brothers both stand at five feet and six inches tall. Advertisement. Are the Oppenheim twins married? Despite ...

  • About — JULIO CESAR CEDILLO

    Julio spent five months in Mexico City working in eight episodes of the 5th season of Netlix's worldwide hit show NARCOS : MEXICO. New characters pick up the ...

  • New Fist of Fury Original Trailer (Lo Wei 1976) - YouTube

    1 Jun 2023 ... Order in the US: https://bit.ly/45GQeJl Order in Canada: https://bit.ly/43rk2ry Almost five years after breaking all Hong Kong box office ...

    Artikel: T-Five GudangMovies21 Rebahinxxi

  • Source: T-Five
  • T-Five adalah grup musik beraliran Pop dengan sentuhan R&B serta Hip-hop yang mulai tenar pada awal tahun 2000-an. Mereka telah merilis 4 album, T-Five (2001), Bebas (2003), Back To Back (2005), dan The Legacy (2008).T-Five berdomisili di kota Bandung - Jawa Barat, Indonesia.


    Sejarah




    = Awal Karir

    =
    T-Five berasal dari band sekolah. Nama itu pun sebenarnya singkatan dari Twenty-Five. Twenty karena anggotanya waktu itu lima anak SMA 20 Bandung. Sejalan waktu, beberapa anggotanya keluar dan masuk beberapa orang dari SMA lain. Yang masih bertahan tinggal Yerry dan Gordon. Seperti banyak band, T-Five juga merangkak dari kafe ke kafe. Lebih dari itu, awalnya jenis sajian musik yang diusung berupa acapella. Dan ciri itu masih menonjol dengan 4 orang Vokalis.


    = Karir Musik

    =
    T-Five mengawali karir tahun 1999 dengan personel awal yaitu Gordon (vokal), Nino (vokal), Yerry (vokal), Paul (vokal), Aswin (kibor), Andi (kibor), Bheben (bass), Rizal (gitar) dan Tomtom (drum). Awalnya T-Five merupakan kelompok vokal grup yang kemudian berkembang dengan menambahkan sesi musik live sebuah band di setiap penampilannya. Pada tahun 2000, T-Five juga termasuk di dalam sebuah album kompilasi bernama Indie Fame dengan label Fame Station – Bandung, serta pada tahun 2003 T-Five juga turut ikut serta di dalam sebuah album kompilasi milik Sony Music Indonesia - BMG yang bernama Journey To The Top With Mentos. Album pertama T-Five (2001) dan album kedua Bebas (2003) yang melejitkan single-single seperti Kau, MiRC (Malam Ini si Ramli Chatting Lagi), Jangan Pernah, Yang Terindah dan Hanya Untukku. Sepanjang tahun 2001 sampai tahun 2003, adalah awal kesuksesan sekaligus puncak kesuksesan bagi T-Five.
    Tahun 2005, Album ketiga mereka berjudul Back To Back yang kembali diproduseri oleh Gilang Ramadhan ini meluncurkan single pertama tembang mid-tempo ballad Di Ujung Mimpi. Dalam album tersebut, T-Five tetap membawa ciri khasnya, yaitu penggabungan dua teknologi digital dan analog dikombinasi sempurna antara musik dengan harmonisasi vokal 4 vokalis, Gordon, Nino, Yerry, dan Paul. Mereka berempat didukung pula oleh Aswin (kibor), Andi (kibor), Bheben (bass), Rizal (gitar) dan Tomtom (drum). Dibidani oleh tangan dingin produser Gilang Ramadhan, T-Five masih setia di jalur Pop Sweet R&B di album yang bertajuk Back To Back dengan diselingi Rap yang manis. Di album ketiganya ini T-Five ingin mengembalikan semangat yang dulu pernah dirasakan saat menggarap album pertamanya pada tahun 2001. Prosesnya dibuat dengan menggabungkan 2 teknologi digital dan analog serta dengan kombinasi yang apik antara musik dengan harmonisasi vokal 4 vokalis yang menjadi ciri khas T-Five sejak awal. Single berikutnya Hanya Untuk Cinta seakan ingin menyapa kembali para T-Five'rs (sebutan fans T-Five) yang telah lama memendam rindu menanti kehadiran album ketiga ini. Mengambil benang merah beat dari lagu Kau, rasanya lagu ini pasti mudah untuk diterima oleh para pecinta T-Five. Bahkan lagu berjudul Rapper Kondang mengingatkan lirik-lirik jenaka ala lagu MiRC. Single HeYaHo pun disiapkan untuk menyapa para T-Fivers. Lagu ini punya beat menghentak yang dipertegas oleh sound dari keyboard-synth dan berpadu dengan kick drum serta lirik rap yang cerdik. Single ini layak dinobatkan menjadi 2nd anthem buat para T-Fivers demi kembalinya T-Five pada saat itu.
    Kenangan akan saat-saat pertama mereka merintis kariernya sebagai penyanyi accapella lalu beranjak sebagai band cafe coba dituangkan lagi dalam lagu cover version milik Tito Sumarsono yang berjudul Kisah Cintaku. Lagu ini sempat dipopulerkan oleh penyanyi legend Indonesia Chrisye. Di lagu ini T-Five membawakan dengan harmonisasi vokal yang sempurna dan menyentuh dengan balutan irama acapella-sweet-soul-R&B ala Take 6. Lewat Back To Back, terbukti T-Five ingin mengukuhkan sekali lagi kehadirannya sebagai band R&B yang punya potensi serta lagu-lagu yang bisa diterima oleh pendengar musik Indonesia. Pada tahun 2007, 4 personel T-Five memilih hengkang dari band Pop asal Bandung ini. Tomtom (drummer), Rizal (gitaris), Bheben (bassis) dan Yerry (vokalis) mengundurkan diri dari T-Five. Tomtom kemudian menjadi drummer band The Titans. Rizal (gitaris), Bheben (bassis) dan Yerry (vokalis) memilih membentuk sebuah band rock bernama Rockie bersama Bojes yang pernah menjadi finalis AFI (Akademi Fantasi Indosiar).
    Pada tahun 2008, T-Five hadir dengan formasi baru, yaitu Paul Arnold (Vocal/Soprano), Gordon Abraham (Vocal/Tenor), Nino Christian (Vocal - Baritone Low/Rap), Andi Rustandi (Piano/Keyboard), Aswin Anshari (Keyboard) dan Tabriz Muhajir - Ajier (Gitar), mengawali pemunculan mereka dengan single Tak Akan Hilang, Lagu ini dapat ditemukan dalam album keempat mereka, The Legacy. Tahun 2011, giliran Aswin Anshari (Keyboard) memilih hengkang dan mengundurkan diri dari T-Five. Pada awal tahun 2012, Yerry Meirian (Vocal - Baritone High) yang pada tahun 2007 sempat mengundurkan diri dari T-Five, kembali bergabung bersama T-Five.
    Di pertengahan bulan Agustus tahun 2015 tepatnya pada tanggal 19 Agustus 2015, Hans Boyke yang akrab dengan panggilan Bheben kembali bergabung dengan T-Five dan mengisi posisi bassist. Lalu di awal tahun 2016 tanggal 2 Januari, Andi Rustandi (Piano/Keyboard) meng'vakum'kan diri nya dari T-Five karena harus berkonsentrasi penuh di grup musik lain.
    Pertengahan tahun 2016 dengan menggandeng label Musik ProAktif, T-Five merilis sebuah comeback single yang diambil dari album T-Five (2001), "Yang Terindah". Dalam single yang dirilis pada awal Oktober 2016 ini, T-Five berkolaborasi dengan musisi muda Rayi Putra dari grup musik RAN. Bersama label Musik ProAktif ini (2016 - 2020) T-Five banyak mengeluarkan karya-karya singel mereka ke industri musik Indonesia, tanpa mengeluarkan 1 buah album.
    Di akhir tahun 2021, tepatnya di bulan November 2021 T-Five yang saat itu beranggotakan: Gordon Abraham, Yerry Meirian, Nino Christian, Paul Arnold, Tabriz Muhajir dan Hans Boyke kembali mengajak seluruh mantan personil mereka (Utomo Haridwinanto, Rizal Ahmad, Andi Rustandi dan Aswin Anshari) untuk bersama-sama membuat sebuah "music project" yang akhirnya membawa T-Five kembali mengeluarkan 1 buah karya single terbaru mereka berjudul "One In A Million". Karya single ini dirilis pada tanggal 27 Mei 2022. Kehadiran single "One In A Million" ini cukup mengejutkan karena tanpa kehadiran Paul Arnold dan Aswin Anshari di dalam karya musik tersebut. Ini disebabkan karena Paul tengah sibuk dengan grup band pribadinya yang sibuk pentas di cafe-cafe dan klub-klub di Ibu Kota, dan Aswin yang kondisi kesehatannya sudah tidak memungkinkan dia untuk bermusik lagi. Bersamaan dengan "One In A Million" ini T-Five mengusung sebuah nama lain yaitu: TBF '(T-Five Big Family)'.
    "One In A Million" ini merupakan lagu yang ditulis oleh seluruh personil T-Five (TBF) dan merupakan jembatan untuk konsep perluasan segmen pasarnya menuju pasar Milenial. Aransemen lagu "One In A Million" dibangun bersama oleh seluruh anggota T-Five (TBF), yang juga bertindak sebagai produser untuk single ini dan beberapa single selanjutnya.


    Penghargaan


    T-Five juga pernah meraih beberapa prestasi dan penghargaan musik di blantika musik Indonesia, di antaranya:

    Menjadi MTV Eksklusif Artist 2002
    Most favourite New Artist di MTV Indonesia 2002 (Penghargaan MTV Indonesia)
    Duo/Grup Terbaik, kategori R&B Anugerah Musik Indonesia 2002
    Album Terbaik, kategori R&B Anugerah Musik Indonesia 2002
    Pencipta Lagu Terbaik, kategori R&B Anugerah Musik Indonesia 2002
    Best New R&B Producer (2002)
    Nominasi di SCTV Awards & Panasonic Awards


    Video Klip




    = Album Pertama - T-Five (2001)

    =
    Kau
    Yang Terindah
    mIRC (Malam Ini si Ramli Chatting Lagi)


    = Album Kedua - Bebas (2003)

    =
    Hanya Untukmu
    Jangan Pernah


    = Album Ketiga - Back To Back (2005)

    =
    Di Ujung Mimpi
    Hooha


    = Album Keempat - The Legacy (2008)

    =
    Mendua
    Tak Akan Hilang


    = Singel

    =
    A.M.K.M. (Aku Mendua Kamu Mendua)
    I.L.U (I Love U)
    Dia
    NaNaNa - Never Let You Go
    Jangan Pernah feat. Radhini
    Mendua feat. Andira
    Hooha feat. Trio Macan
    Kau (Live Version)
    Raja Chatting (New Version)
    Lagu Sedih
    Gak Nyambung
    Pergi Saja
    One In A Million
    Dewiku
    Bambu Gila
    Terluka
    Kau (New Version)
    Kau (Acoustic Version)


    Anggota




    = Anggota Tetap

    =
    Gordon Abraham - vokalis (1999-sekarang)
    Nino Christian - vokalis/baritone low - rapper (1999-sekarang)
    Yerry Meirian - vokalis/baritone high (1999-2007, awal 2012-sekarang)
    Tabriz Muhajir - synthesizer/gitaris/bassist (2007-akhir Maret 2023 gitaris, akhir Maret 2023-sekarang bassist)
    Rizal Ahmad - gitaris (1999-2007, 2022-sekarang)


    = Anggota Tetap (Non Aktif)Hans Boyke - bassist (1999-2007, pertengahan Agustus 2015-sekarang)

    =


    = T-Five Big FamilyGordon Abraham - vokalis (1999-sekarang)

    =
    Nino Christian - vokalis/baritone low - rapper (1999-sekarang)
    Yerry Meirian - vokalis/baritone high (1999-2007, awal 2012-sekarang)
    Tabriz Muhajir - synthesizer/gitaris (2007-sekarang)
    Hans Boyke - bassist (1999-2007, pertengahan Agustus 2015-sekarang)
    Andi Rustandi - pianis/kibordis (Akhir Juni 2022-awal November 2022)
    Utomo Haridwinanto (Tomtom) - drummer (Akhir Juni 2022-awal November 2022)
    Rizal Ahmad - gitaris (1999-2007, 2022-sekarang)
    Aswin Anshari - kibordis (Akhir Juni 2022-awal November 2022)


    = Anggota Tambahan TetapAde Ronaldo Junitri - additional tetap vokalis (2022-sekarang)

    =


    = Mantan AnggotaAndi Rustandi - pianis/kibordis (1999–2015, akhir Juni 2022-awal November 2022)

    =
    Utomo Haridwinanto (Tomtom) - drummer (1999-2006, akhir Juni 2022-awal November 2022)
    Paul Latumahina - vokal (1999-akhir November 2021)
    Aswin Anshari - kibordis (1999–2011, akhir Juni 2022-awal November 2022)


    Linimasa T-Five / T-Five Big Family




    Diskografi




    = Album

    =


    = Singel

    =


    = Album Kompilasi

    =


    Referensi




    Pranala luarT-Five di Facebook


    T-Five di X
    T-Five di Instagram
    T-Five di Youtube
    T-Five di Reverbnation

Kata Kunci Pencarian:

t fivet five kaut five kau chordt five kau tahun berapat five kau mp3t five lirikt five ayah nadat five bebent five sekarangt five lagu