Aksara Iberia Tenggara adalah salah satu cara untuk menulis bahasa
Iberia.
Aksara ini memiliki hubungan kekerabatan dengan
Aksara Iberia Timur Laut, tetapi walaupun keduanya memiliki simbol yang sama, maknanya tetap berbeda. Meskipun begitu, kemungkinan kedua
Aksara ini memiliki asal usul yang sama, dan kemungkinan
Aksara Iberia Timur Laut bermula dari
Aksara Iberia Tenggara.
Aksara Iberia Tenggara malah sangat mirip dengan
Aksara Barat Daya yang digunakan untuk menulis bahasa Tartessia yang tidak jelas asal usulnya.
Tidak seperti
Aksara Iberia Timur Laut,
Aksara Iberia Tenggara belum selesai diurai karena ada banyak lambang yang belum disepakati maknanya oleh para ahli. Sebagai contoh, walaupun kemungkinan
Aksara Iberia Tenggara tidak membedakan antara konsonan oklusif bersuara dan nirsuara (tidak seperti
Aksara Iberia Timur Laut), artikel yang diterbitkan oleh Ferrer i Jané (2010) menyatakan bahwa terdapat sistem semacam itu dalam
Aksara Iberia Tenggara.
Bacaan lanjut
Correa, José Antonio (2004): «Los semisilabarios ibéricos: algunas cuestiones», ELEA 4, pp. 75-98.
Ferrer i Jané, Joan (2010): «El sistema dual de l'escriptura ibèrica sud-oriental», Veleia 27, pp. 69-113.
Hoz, Javier de (1989): «El desarrollo de la escritura y las lenguas de la zona meridional», Tartessos, pp.523-587.
Rodríguez Ramos, Jesús (2002): «La escritura ibérica meridional», Zephyrus 55, pp. 231-245.
Untermann, Jürgen (1990): Monumenta Linguarum Hispanicarum. III Die iberischen Inschriften aus Spanien, Wiesbaden.
Velaza, Javier (1996): Epigrafía y lengua ibéricas, Barcelona.
Pranala luar
The meridional Iberian writing - Jesús Rodríguez Ramos