Bandar Udara Internasional Norman Manley (IATA: KIN, ICAO: MKJP), sebelumnya dikenal sebagai
Bandar Udara Palisadoes, adalah sebuah bandara yang melayani kota Kingston di Jamaika. Bersama dengan
Bandar Udara Internasional Sangster, bandara ini menjadi hub bagi Air Jamaica. Sekarang bandara ini menjadi hub bagi Caribbean Airlines. Nama bandara ini diberi untuk menghormati
Norman Washington
Manley. Di bandara ini terdapat lebih dari 130 penerbangan
Internasional setiap minggu. Bandara ini berlokasi di beting Palisadoes di bagian luar Pelabuhan Kingston; di bagian terdepan kota yang menghadap ke Laut Karibia.
Renovasi
= Renovasi terminal sebelumnya
=
Kontrak yang berhubungan dengan penambahan dan perubahan di kumpulan keberangkatan telah diberikan kepada Kier Construction Limited dan memiliki nilai $161,5 juta. Pengerjaan ini akan meliputi pembangunan kanopi baru, bagian utara dari kumpulan cek in dan ruang tunggu keberangkatan; pembangunan wilayah drop off baru dan penambahan kemampuan untuk diakses pengguna kursi roda; lift, pendingin
Udara listrik, fasilitas publik, pendeteksi api, dan layanan pemadam kebakaran baru; dan perubahan fungsi wilayah cek in lama dan aula dengan menambahkan pos keamanan dan kantor pos.
Perancang dan teknisi untuk rancangan ini adalah Llewelyn Davies, Jabobs Consultancy & Leading Edge Aviation Planning Professionals Limited (LEAPP), dengan kerjasama dengan Peter Jervis and Associates Limited dan Grace Ashley and Associates.
= Rencana utama
=
Proyek ini diarahkan untuk menambah kapasitas bandara untuk mengatasi kemungkinan peningkatan lalu lintas penerbangan dan penumpang dengan perkiraan kapasitas maksimum yang tercapai tahun 2023. Proyek ini menjadi bagian dari rencana besar selama 20 tahun yang akan dilaksanakan selama 3 tahap (1A, 1B and 2) dengan nilai sekitar $130 juta. Pada tahun 2022 diharapkan rekonstruksi dari seluruh bandara telah selesai.
"Tahap pertama dari pembangunan dan renovasi diharapkan akan selesai pada tahun 2007."Pembangunan dimulai pada bulan Juni 2006; pengerjaan dari tahap pertama ini – yang diharapkan membuat bandara masuk menjadi Bandara IATA kategori C – akan selesai pada tahun 2007. European Investment Bank menyediakan dana sebesar $40 juta (2006) dan Caribbean Development Bank telah menyetujui pinjaman senilai $11 juta (Juni 2006) untuk proyek baru.
= Tahap 1A
=
Tahap 1A dimulai pada tahun 2004 dan selesai pada tahun 2007, dengan perkiraan biaya sebesar $80 juta (pembukaan tanah dimulai pada September 2006). Tahap ini menyelesaikan bangunan keberangkatan baru di bagian ujung timur terminal lama untuk mengakomodasi penambahan kumpulan keberangkatan, stasiun keamanan dengan ruang untuk mengakomodir perlengkapan pendeteksi bahan peledak, imigrasi masuk dan keluar, tempat ritel dan ruang tunggu keberangkatan.
Penambahan dermaga bertingkat memungkinkan adanya pemisahan antara penumpang yang tiba dan berangkat untuk memenuhi standard keamanan.
Perubahan lain dalam tahap ini meliputi:
Sembilan gerbang pemuatan penumpang di dermaga baru.
Perbaikan sistem jalan raya dan menambahan ruang parkir mobil
Perbaikan kumpulan keberangkatan lama dan layanan bawah tanah yang berhubungan dengannya
Perbaikan dan peningkatan wilayah terminal kedatangan, termasuk aula imigrasi, aula bea cukai, jalur kedatangan, toko bebas bea, dan kantor
Penggantian dan peningkatan sistem bandara – layanan publik, kontrol akses, informasi penerbangan, informasi bagasi, pengendali keamanan, dan sistem teknologi bandara lainnya
Kompleks gudang kargo (Tahap pertama kompleks ini, disebut Pusat Logistik dan Kargo NMIA, diselesaikan tahun 2005)
= Tahap 1B
=
Tahap 1B direncanakan dilakukan selama periode 2008–2012 dengan biaya sebesar $23 juta. Pengerjaan dalam tahap ini meliputi:
Pengembangan lebih lanjut bangunan lama
Pembangunan wilayah kedatangan baru
Pemasangan fasilitas penanganan bagasi baru
Relokasi Pusat Penerbangan Umum, pemadam kebakaran dan fasilitas pendukung lainnya
Pengembangan wilayah parkir pesawat
Perluasan ruang kargo dan perawatan jalur taksi
= Tahap 2
=
Tahap 2, yang merupakan tahap akhir dari proyek ini, akan dimulai pada tahun 2013 dan selesai pada tahun 2022. Tahap ini akan meliputi peningkatan dan perawatan terminal, tanah, lapangan terbang, dan wilayah fasilitas mendukung, dengan biaya $9 juta
Maskapai dan destinasi
Maskapai berikut memberikan pelayanan di
Bandar Udara Internasional Norman Manley:
= Kargo
=
Maskapai kargo berikut memberikan pelayanan di
Bandar Udara Internasional Norman Manley:
Insiden dan kecelakaan
Pada 17 Juli 1960, Kapten dari sebuah Vickers Viscount milik Cubana de Aviación membajak pesawatnya sendiri dalam sebuah penerbangan dari
Bandar Udara Internasional José Martí, Havana menuju
Bandar Udara Internasional Miami, Florida. Pesawat mendarat di Bandara Palisadoes dimana pilot kemudian meminta suaka politik.
Pada 22 Desember 2009, American Airlines Penerbangan 331 tergelincir dari landasan pacu sesaat setelah pukul 10 malan dalam sebuah hujan badai lebat yang mengakibatkan pesawat Boeing 737-800 pecah menjadi tiga bagian dan berhenti sekitar 15–20 kaki dari laut. Dilaporkan semua penumpang dan awak selamat.
Pada 03 Februari 2011, JetBlue Airways Penerbangan 1783 melakukan sebuah pendaratan darurat sebagai langkah antisipasi. Penerbangan sedang menuju Bogotá, Kolombia dari Orlando, Florida saat lampu peringatan menunjukkan adanya asap, dan membuat awak memutuskan melakukan pendaratan darurat.
Referensi
Pranala luar
Norman Manley International Airport, official web site
Airports Authority of Jamaica
http://www.palgag.co.il/?CategoryID=246
Leading Edge Aviation Planning Professionals Limited (LEAPP)
Kondisi cuaca di
Bandar Udara Internasional Norman Manley (MKJP) dari Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional Amerika Serikat
Catatan kecelakaan di
Bandar Udara Internasional Norman Manley di situs web Aviation Safety Network