Search Results for “demi lovato: dancing with the devil”

Hasil Pencarian:

Artikel: Demi Lovato: Dancing with the Devil

Demi Lovato: Dancing With The Devil adalah serial dokumenter tahun 2021 tentang kehidupan dan karier dari penyanyi, penulis lagu, dan aktris asal Amerika Serikat, Demi Lovato. Dirilis dalam empat episode di YouTube dari tanggal 23 Maret hingga 6 April 2021, serial ini mencakup berbagai topik termasuk overdosis Lovato yang hampir fatal pada tahun 2018. Serial ini berfungsi sebagai bagian pendamping dari album studio ketujuh Lovato, Dancing with the Devil... the Art of Starting Over. Film dokumenter ini diberi judul berdasarkan lagu Lovato "Dancing with the Devil", yang menjadi singel ketiga album tersebut.

Latar belakang

Serial ini diumumkan oleh YouTube pada Juni 2020, mengatakan bahwa ini akan "menampilkan perjalanan pribadi dan profesional penyanyi selama tiga tahun terakhir". Michael D. Ratner diumumkan sebagai sutradara pada hari yang sama. Serial yang terdiri dari empat bagian ini merupakan lanjutan dari film dokumenter YouTube Originals Lovato tahun 2017, Demi Lovato: Simply Complicated. Pada Januari 2021, Lovato membagikan judul serial ini dalam sebuah postingan di media sosial, dengan mengatakan bahwa "ada begitu banyak yang ingin saya katakan" dan dia merasa bahwa ini adalah cara yang benar untuk melakukannya.

Penampilan

Selain itu, rekaman arsip yang digunakan dalam film dokumenter menampilkan produser rekaman DJ Khaled, penyanyi Kehlani, penyiar berita Robin Roberts, George Stephanopoulos, Lester Holt dan stylist Law Roach.

Produksi

Demi Lovato: Dancing with the Devil disutradarai, diproduksi dan di produksi oleh Michael D. Ratner, bagian produser eksekutif oleh Lovato sendiri dan Scooter Braun, Allison Kaye, Scott Manson dari SB Projects, dan Scott Ratner, Kfir Goldberg dan Miranda Shannon dari OBB Pictures. Marc Ambrose berperan sebagai produser, dan Andy Mininger, Arlen Konopaki, Jen McDaniels, Scott Marcus, James Shin dan Hannah Lux Davis berperan sebagai co-executive produser. Mirip dengan Simply Complicated, film dokumenter ini menampilkan wawancara dengan teman dan keluarga yang berbicara tentang overdosis Lovato yang hampir fatal pada tahun 2018 dan kekhawatiran kesehatan yang ia alami akibat peristiwa tersebut. Elton John dan Christina Aguilera juga tampil.

Episode

Rilis

Dancing with the Devil memulai debutnya sebagai headliner malam pembukaan di Festival Film South by Southwest (SXSW) pada 16 Maret 2021 dan dua episode pertama dirilis di YouTube pada 23 Maret 2021. Dua episode terakhir tayang perdana pada 30 Maret dan 6 April.

Penerimaan

Seri dokumenter ini mendapat ulasan positif. Situs web agregator ulasan Rotten Tomatoes melaporkan peringkat persetujuan 85% "Bersertifikat Segar" dengan peringkat rata-rata 7/10 berdasarkan 34 ulasan. Konsensus kritis situs web tersebut berbunyi: "Mengerikan dan menyentuh hati, Dancing with the Devil terkadang tersandung dengan sendirinya, namun tidak dapat disangkal kekuatan keberanian Demi Lovato dalam menghadapi iblisnya." Di Metacritic, seri ini menerima skor rata-rata tertimbang 73 dari 100 berdasarkan 9 ulasan, yang menunjukkan "ulasan yang umumnya disukai". Lea Palmieri dari Decider memberikan ulasan positif untuk serial ini, menulis bahwa Dancing with the Devil adalah "asli, memilukan, dan menantang untuk ditonton — yang membuatnya semakin penting bagi orang-orang untuk mendengarkan kisah mengerikan Lovato". Penulis The Guardian, Alim Kheraj memberikan serial ini 4 dari 5 bintang, berkomentar bahwa Dancing with the Devil mengeksplorasi konsekuensi buruk dari hidup di bawah kekangan menjadi bintang cilik, dan bahwa "jika tujuan dari film dokumenter musik adalah untuk memanusiakan subjeknya, maka Demi Lovato: Dancing With the Devil harus menjadi cetak birunya." Daniel D'Addario dari Variety memuji Lovato karena "keterusterangannya yang sangat mengejutkan" dan kekuatannya sepanjang seri. Dalam tinjauan yang beragam, Inkoo King dari The Hollywood Reporter memuji kejujuran brutal Lovato sepanjang seri, namun merasa bahwa "kejujuran kadang-kadang dirusak secara estetis oleh pilihan produksi... di lain waktu, keterbukaan Lovato tidak terlayani oleh preferensi Ratner terhadap momentum dibandingkan kontekstualisasi yang tepat." Menilai serial ini dengan nilai C, kritikus The Playlist, Robert Daniels memuji Lovato karena dengan berani mencoba untuk mendapatkan kembali agensinya tetapi mengkritik serial ini karena "jatuh ke dalam siklus pembangunan mitos terawat yang diharapkan oleh [Lovato] untuk ditinggalkan." Memberi 2 dari 5 bintang, Dewey Singleton dari AwardsWatch menyatakan bahwa "seri ini lebih merupakan langkah humas daripada upaya menyelami lebih dalam untuk mengatasi setan batin Lovato."