Grand Prix Arab Saudi 2023 (secara resmi bernama Formula 1 STC
Saudi Arabian
Grand Prix 2023) merupakan sebuah balapan mobil Formula Satu yang dilaksanakan pada tanggal 19 Maret
2023 di Sirkuit Corniche Jeddah, sebuah sirkuit jalan raya di kota Jeddah,
Arab Saudi.
Balapan ini berhasil dimenangkan oleh Sergio Pérez. Fernando Alonso berhasil meraih podium Formula Satu yang ke-100 setelah finis di urutan ketiga.
Latar belakang sebelum lomba
Grand Prix ini dilaksanakan sepanjang akhir pekan tanggal 17-19 Maret sebagai ronde kedua dari Formula Satu musim
2023.
= Klasemen sementara Kejuaraan Dunia sebelum balapan
=
Max Verstappen memimpin klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap dengan 25 poin, diikuti di posisi kedua oleh Sergio Pérez dengan 18 poin dan Fernando Alonso di posisi ketiga dengan 10 poin. Sementara itu, tim Red Bull Racing berada di puncak klasemen sementara Kejuaraan Dunia Konstruktor dengan 43 poin, diikuti oleh tim Aston Martin dengan jarak sebesar 20 poin dari puncak klasemen.
= Peserta
=
Semua pembalap dan tim yang terdaftar pada daftar peserta musim
2023 dijadwalkan berpartisipasi di dalam
Grand Prix ini.
= Perubahan lintasan
=
Tikungan ke-22 dan ke-23 diperketat, sedangkan pembatas trek di beberapa tikungan dimundurkan karena kekhawatiran akan keamanan terkait dengan tikungan yang cepat. Kerbing juga diubah untuk meningkatkan keamanan. Titik deteksi untuk zona DRS ketiga kini terletak setelah tikungan terakhir. Akibatnya, titik aktivasi DRS ketiga dipindahkan lebih jauh ke depan, diposisikan 170 meter (560 ft) setelah tikungan ke-27. Perubahan pada zona DRS dilakukan sebagai respons terhadap taktik berbahaya yang digunakan pada
Grand Prix edisi sebelumnya, di mana pembalap akan mengerem secara tidak menentu di tikungan ke-27, agar tertinggal dari lawan dan mendapatkan keuntungan dari DRS.
= Pilihan ban
=
Penyuplai ban Pirelli menyediakan kompon ban C2, C3, dan C4 (masing-masing dinamai keras, medium, dan lunak) untuk digunakan oleh para tim pada balapan ini.
Sesi latihan bebas
Terdapat tiga sesi latihan bebas, masing-masing dilaksanakan selama 1 jam. Sesi latihan bebas pertama dilaksanakan pada tanggal 17 Maret pukul 16.30 waktu setempat (UTC+03:00). Max Verstappen menjadi pembalap dengan waktu tercepat pada sesi ini, diikuti oleh Sergio Pérez di posisi kedua. Kedua pembalap tim Aston Martin, yaitu Fernando Alonso dan Lance Stroll, berada di belakang kedua pembalap tim Red Bull Racing, dengan Alonso yang mencetak waktu tercepat ketiga dan Stroll mencetak waktu tercepat keempat.
Sesi latihan bebas kedua dilaksanakan pada tanggal 17 Maret pukul 20.00 waktu setempat. Sama seperti pada sesi latihan bebas pertama, kombinasi pembalap Verstappen, Alonso, dan Pérez mencatatkan ketiga waktu tercepat, dengan Verstappen yang kembali mencatatkan waktu tercepat, Alonso mencatatkan waktu tercepat kedua, dan Pérez mencatatkan waktu tercepat ketiga.
Sesi latihan bebas ketiga dilaksanakan pada tanggal 18 Maret pukul 16.30 waktu setempat. Sesi latihan bebas ketiga dan yang terakhir berakhir dengan Verstappen dan Pérez yang kembali unggul di depan pasangan Aston Martin, dengan Lewis Hamilton yang menyelesaikan posisi lima besar.
Kualifikasi
Sesi kualifikasi dilaksanakan pada tanggal 18 Maret pukul 20.00 waktu setempat. Sergio Pérez berhasil mengambil posisi paling depan, diikuti oleh Charles Leclerc dan Fernando Alonso.
Pada sesi Q1, Lando Norris menabrak tembok di tikungan terakhir. Nyck de Vries melintir di tikungan pertama, begitu juga dengan Alonso. Logan Sargeant kehilangan traksi pada ban belakang dan melintir di tikungan ke-22. Meskipun tidak sampai menabrak pembatas trek, namun dia tidak dapat sempat mencatatkan sebuah putaran, dan tereliminasi bersama dengan Yuki Tsunoda, Alex Albon, de Vries, dan Norris.
Max Verstappen terpaksa mengakhiri sesi kualifikasi pada sesi Q2 karena mobilnya mengalami masalah mesin. Nico Hülkenberg, Zhou Guanyu, Kevin Magnussen, Valtteri Bottas, dan Verstappen tereliminasi pada sesi ini. Pada akhir sesi kualifikasi, Leclerc diberi penalti turun 10 posisi karena mendapatkan MGU-H yang baru.
= Hasil lengkap kualifikasi
=
Catatan
^1 – Charles Leclerc mendapatkan penalti turun 10 posisi di grid karena telah melebihi kuota elemen mesin.
^2 – Logan Sargeant diperbolehkan untuk memulai balapan dari posisi yang paling terakhir meski waktu yang dicetak olehnya pada saat sesi kualifikasi melebihi batas aman 107%.
Balapan
Balapan ini digelar pada tanggal 19 Maret pukul 20.00 waktu setempat.
= Laporan jalannya balapan
=
Usai putaran formasi berakhir, Alonso berbaris dengan sisi kiri mobilnya di luar posisi start di grid. Pada awalnya, dia berhasil melewati Pérez untuk memimpin jalannya balapan ini, dengan Russell mengikuti di tempat ketiga. Namun, dia segera mendapat penalti waktu sebanyak lima detik karena tidak menempatkan mobilnya dengan benar di grid start. Di belakang mereka, Stroll berhasil menyalip Sainz untuk posisi keempat, dengan Ocon dan Hamilton di belakang mereka. Piastri, yang start dari posisi kedelapan, melakukan kontak dengan Gasly pada saat keluar dari tikungan kedua, dan hal ini memaksanya untuk melakukan pit stop untuk mengganti sayap depan yang baru. Rekan setimnya, yaitu Norris, menabrak puing-puing yang tersisa dari pertemuan tersebut dan dia diharuskan untuk melakukan pit-stop juga, satu putaran kemudian. Hal ini membuat pasangan McLaren berada di barisan belakang di balapan ini. Leclerc dan Zhou menyelesaikan posisi sepuluh besar di belakang Gasly, dengan pembalap asal Monegasque itu yang berhasil memperoleh empat tempat dari posisi awalnya.
Alonso mampu bertahan memimpin jalannya lomba ini selama tiga putaran, sebelum dilewati oleh Pérez. Sepuluh besar kemudian tetap relatif stabil selama beberapa putaran, dengan Leclerc yang berhasil melewati Gasly untuk menempati posisi kedelapan pada putaran ketujuh. Sementara itu, Verstappen juga sedang memulihkan diri dari posisi awalnya, masuk posisi sepuluh besar pada posisi kedelapan dengan mengorbankan Zhou. Dia kembali mendapat tempat satu putaran kemudian, setelah melewati Gasly, sementara Leclerc juga terus melaju ke depan, setelah melewati Hamilton. Tiga putaran kemudian, Verstappen berhasil menyalip Hamilton juga, dan satu putaran kemudian, dia dan Leclerc sama-sama berhasil melewati Ocon.
Sementara itu, pada putaran kedua belas, Zhou dan Hülkenberg menjadi pembalap pertama yang melakukan pit-stop reguler untuk mengganti ban yang baru. Satu putaran kemudian, Lance Stroll menjadi pembalap di barisan terdepan yang pertama yang mengikutinya, di mama ketiganya beralih dari kompon medium ke kompon tersulit dalam upaya menyelesaikan balapan dengan satu kali pergantian ban. Ini menjatuhkan Stroll ke posisi kesebelas. Gasly melakukan pergantian ban dan mengakhiri putaran berikutnya. Sainz, Leclerc dan Ocon mengikutinya selama dua putaran berikutnya, dengan Sainz yang bergabung kembali dengan trek di depan Stroll. Ini semua membawa Verstappen ke posisi ketiga. Tidak lama kemudian, pada putaran tujuh belas, Stroll tiba-tiba diminta untuk menghentikan mobilnya di jalurnya melalui radio timnya dan melakukannya di area servis di luar tikungan ketiga belas. Meskipun demikian, mobil keselamatan dikerahkan tidak lama kemudian. Hal ini mendorong semua pembalap yang belum melakukan penggantian ban secara rutin (termasuk lima pembalap teratas pada saat itu, yaitu Pérez, Alonso, Russell, Verstappen, dan Hamilton) untuk masuk ke dalam pit untuk melakukan pergantian ban, sementara Alonso juga menjalani penalti waktu sebanyak lima detik.
Mobil keselamatan meninggalkan lintasan pada akhir putaran kedua puluh untuk memungkinkan balapan ini kembali normal untuk dilanjutkan. Pérez memimpin jalannya lomba ini dari Alonso, mengungguli Russell di posisi ketiga dan Verstappen kini berada di posisi keempat. Sainz menyelesaikan posisi lima besar. Selama dua putaran berikutnya, Hamilton berhasil melewati Sainz untuk posisi kelima dan Verstappen berhasil melewati Russell untuk posisi ketiga. Di penghujung putaran berikutnya, Verstappen berhasil melewati Alonso untuk naik ke posisi kedua.
Pada putaran ke dua puluh delapan, Albon terpaksa menghentikan mobil Williamsnya karena mobilnya mengalami rem blong. Posisi sepuluh besar adalah Pérez, Verstappen, Alonso, Russell, Hamilton, Sainz, Leclerc, Ocon, dan Gasly, dengan Tsunoda bergabung dengan mereka. Urutan ini tetap stabil selama delapan belas putaran berikutnya, ketika Magnussen berhasil melewati Tsunoda untuk merebut poin terakhir.
Pada putaran terakhir, tim Mercedes dan kemudian Aston Martin menyebutkan melalui radio bahwa Alonso berpotensi mendapat penalti waktu tambahan sebanyak lima detik. Alonso bereaksi terhadap hal ini dengan memperlebar jaraknya atas Russell menjadi lebih dari lima detik, meskipun tidak ada pesan resmi yang mengutip penyelidikan yang ditampilkan. Meskipun keduanya melaporkan masalah dengan mobil mereka, namun Pérez dan Verstappen dengan mudah finis di posisi pertama dan kedua, dengan Verstappen yang berhasil mencatatkan putaran tercepat pada putaran terakhir, dan mengambil satu poin ekstra untuk mempertahankan keunggulannya di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap. Alonso finis di posisi ketiga, sehingga menjadikannya sebagai pembalap yang keenam yang berhasil mencetak 100 podium di dalam kariernya di dalam ajang Formula Satu, mengungguli Russell dan Hamilton. Sainz, Leclerc, Ocon, Gasly, dan Magnussen melengkapi posisi sepuluh besar.
= Pasca-balapan
=
Tidak lama setelah upacara podium, muncul pesan resmi bahwa Alonso sedang diselidiki karena tidak melakukan penalti pertama dengan benar di pit stopnya. Beberapa menit kemudian, dia diberi penalti waktu sebanyak sepuluh detik, sehingga membuatnya berada di urutan keempat di belakang Russell. Alasan pemberian penalti waktu sebanyak sepuluh detik tersebut karena dongkrak belakang menyentuh mobil pada saat penalti waktu sebanyak lima detik masih diberikan, dan selain itu, ada kemungkinan mekanik lain melakukan kontak dengan mobil dalam jangka waktu yang sama. Namun, tim Aston Martin meminta peninjauan lebih lanjut atas penalti tersebut, dan setelah menganalisis bukti tambahan, pengawas balapan memutuskan untuk membatalkan penalti, dan mengembalikan posisi ketiga kepada Alonso. Alonso mengkritik FIA karena responnya yang tertunda, setelah diberitahu tentang hukumannya setelah perayaan podium; Russell mengkritik hukuman tersebut sebagai sesuatu yang "terlalu ekstrim". FIA mengklarifikasi masalah ini sebelum putaran Kejuaraan Dunia berikutnya, dengan menyatakan bahwa baik dongkrak, maupun peralatan atau mekanik yang lainnya tidak boleh menyentuh mobil ketika seorang pembalap melakukan hukumannya di pit stop. Pada tanggal 4 Maret 2024, BBC melaporkan bahwa presiden FIA, yaitu Mohammed Ben Sulayem, sedang diselidiki karena diduga telah mempengaruhi keputusan pengawas balapan untuk membatalkan penalti Alonso.
= Hasil lengkap balapan
=
Catatan
^1 – Termasuk satu poin tambahan untuk pencetak putaran tercepat.
Klasemen sementara Kejuaraan Dunia setelah perlombaan
Catatan: Hanya lima posisi teratas saja yang dimasukkan ke dalam tabel klasemen di atas ini.
Lihat pula
Balapan Formula 2 Jeddah
2023
Catatan kaki
Referensi
Pranala luar