- Source: Impian Cinderella
Impian Cinderella adalah serial televisi Indonesia produksi SinemArt yang ditayangkan perdana 3 April 2006 di RCTI. Serial ini disutradarai oleh John De Rantau, dan dibintangi oleh Indra Bruggman, Nadia Saphira, Nana Mirdad dan Steve Emmanuel.
Sinopsis
Ibu Putri meninggal saat Putri masih kecil. Lalu ayah Putri menikah lagi dengan seorang wanita yang memiliki anak laki-laki yang bernama, Tio. Suatu hari Ayah Putri meninggal. Ia meninggal dengan hutang yang sangat banyak sehingga Putri,Tio dan ibu tirinya harus bekerja banting tulang untuk melunasi hutang-hutang itu.
Putri mempunyai seorang tetangga bernama Mia. Mia suka menghina keluarga Putri yang miskin. Putri pun bertekat mencari suami kaya raya, agar bisa berubah dari Upik Abu menjadi Cinderella. Satu mimpi yang memang kerap hadir di tiap tidurnya.
Sementara itu, ada seorang eksekutif muda yang kaya raya bernama Arya. Dia adalah direktur utama Victory Hotel. Ia orangnya dingin dan tidak berperasaan. Arya hendak menutup sebuah hotel kecil di dekat tempat tinggal Putri. Hotel itu milik ayah angkat Putri, Pak Cokro.
Suatu hari, saat hendak ke rumah Pak Cokro, Putri bertemu dengan seorang peramal di jalan. Peramal itu memberikan Putri sebuah jimat yang dapat bersinar bila Putri bertemu dengan lelaki kaya yang menjadi jodohnya.
Putri melihat Pak Cokro marah-marah dan pergi ke Hotel Victory. Putri menyusul Pak Cokro dengan taksi. Setiba disana, Putri menatap gedung hotel Victory yang tinggi dan megah. Saat itu Arya berada di lantai 18, sedang memandang dari jendela kaca.
Tiba-tiba gantungan kunci Putri berbunyi. Putri kaget. Di saat yang sama, Radit, sepupu Arya baru turun dari mobilnya. Ia membawa seekor anjing. Anjing Radit menyerang Putri sehingga Putri jatuh. Gantungan kunci Putri terlempar dan Radit menangkapnya. Gantungan kunci itu bersinar di tangan Radit. Putri menyangka Radit adalah orang kaya yang menjadi jodohnya. Dalam sekejap, Putri jatuh cinta pada Radit yang tampan, baik dan kaya raya.
Arya memiliki seorang tunangan bernama Adel. Adel seorang wanita yang sangat cantik dan anggun. Adel sering kali kesal dengan tingkah Arya yang dingin dan hanya memikirkan pekerjaannya. Adel sering berkeluh kesah tentang Arya pada Radit. Adel tidak menyadari, kalau Radit mencintai dirinya.
Suatu hari, Arya menerima sebuah cincin dari ibunya. Ibu Arya bilang, cincin itu mempunyai sebuah legenda. Bentuknya yang seperti buah labu dan sulur daun adalah bentuk dari kereta kencana yang membawa Cinderella bertemu dengan pangeran. Cincin ini akan membantu Arya menemukan Cinderella-nya. Saat gadis yang menjadi cinta sejati Arya memakainya, cincin ini akan mengikat jarinya dengan kuat.
Di Dufan, di atas bianglala, Arya melamar Adel. Adel terperangah. Arya mengeluarkan cincin dan hendak memakaikannya. Namun, tiba-tiba terjadi goncangan. Cincin itu jatuh dan secara kebetulan, Putri menemukannya. Putri senang sekali menemukan cincin yang sangat indah itu, Putri pun memakainya.
Pada hari pertunangan Arya dan Adel, Arya menghilang. Semua keluarganya cemas. Ternyata Arya tertabrak mobil Putri. Putri yang merasa bersalah membawa Arya pulang. Saat Arya tersadar dari pingsannya, ia tidak mengetahui jati dirinya. Arya hilang ingatan. Arya yang tidak tahu asal usulnya akhirnya tinggal di rumah Putri.
Bagaimanakah kisah mereka selanjutnya…
Apakah ingatan Arya pulih kembali? Akankah Adel bertemu kembali dengan Arya? Akankah Radit berhasil mendapatkan cinta Adel? Dan Akankah Putri berpaling dari Radit yang kaya raya dan memillih Arya yang tidak jelas asal-usulnya sebagai pangerannya?
Pemeran
Keterangan
N/A : Not Available
Lagu tema
Keterangan
Penghargaan dan nominasi
Catatan
Referensi
Pranala luar
Situs web SinemArt
Kata Kunci Pencarian:
- Impian Cinderella
- Grace Wijaya
- Bukan Cinderella (film)
- Cinderella (musikal)
- Dia Bukan Cinderella
- Nana Mirdad
- Steve Emmanuel
- Indra Bruggman
- Ririn Dwi Ariyanti
- Cinderella Boy
- Nadia Saphira
- Ririn Dwi Ariyanti
- Rapi Films
- Awal Ashaari
- Astro Prima
- Rizky Billar
- Erra Fazira
- Astro Aruna
- Aziz M. Osman
- Tetangga Masa Gitu?