Meskipun pemakaian
kimia berbahaya sebagai
Senjata telah ada sejak ribuan tahun lampau, pemakaian skala besar dari
Senjata kimia terjadi
pada Perang Dunia I. Mereka utamanya dipakai untuk mendemoralisasikan, melukai dan menewaskan para pasukan bertahan di parit-parit, melawan indiskriminasi dan umumnya awan-awan gas yang bergerak sangat lambat dan statis adalah yang paling efektif. Jenis-jenis dari
Senjata tersebut meliputi beragam
kimia mengganggu, seperti gas air mata, sampai bahan-bahan letal seperti fosgena, klorina, dan gas mustar.
Perang kimia ini adalah bagian besar dari
Perang global pertama dan
Perang total pertama
pada abad ke-20. Kapasitas membunuh dari gas terbatas, dengan hanya sekitar sembilan puluh ribu fasilitas dari total sekitar 1.2 juta korban yang disebabkan oleh serangan gas. Gas tak seperti pebanyakan
Senjata lainnya
pada masa itu karena ini memungkinkan untuk mengembangkan alat-alat penumpas efektif, seperti topeng gas.
pada masa akhir dari
Perang tersebut, karena pemakaian gas meningkat, keefektifannya secara keseluruhan dihiraukan. Perebakan pemakaian dari agen-agen tersebut
pada Perang kimia, dan kemajuan masa
Perang dalam komposisi ledakan tinggi, memberikan kebangkitan khususnya
pada pandangan yang diekspresikan dari
Perang Dunia I sebagai "
Perang kimiawan" dan juga era dimana "
Senjata pemusnahan massal" dibuat.
Pemakaian gas beracun yang ditunjukkan oleh sejumlah pihak besar di sepanjang
Perang Dunia I dianggap kejahatan
Perang karena pemakaiannya melanggar Konvensi Den Haag 1907 tentang
Perang Darat, yang melarang pemakaian "racun atau
Senjata beracun" dalam
Perang.
Referensi
Bacaan tambahan
Pranala luar
The Vermoral Sprayer (defensive apparatus)
Article on the Ayrton Fan (defensive apparatus)
Image of an Ayrton Fan (defensive apparatus) <<< Link is broken
Chemical Weapons in World War
I
Gas Warfare
Gas-Poisoning, by Arthur Hurst, M.A., MD (Oxon), FRCP 1917 effects of chlorine gas poisoning
Dulce Et Decorum Est - Wilfred Owen's famous World War
I poem on a chlorine gas attack
Understanding Chemical Weapons in the First World War