Signagi or Sighnaghi (bahasa Georgia: სიღნაღი) adalah salah satu kota di region paling timur Georgia, Kakheti. Kota ini adalah ibu kota dari distrik yang bernama sama.
Signagi merupakan salah satu kota terkecil di Georgia, meskipun demikian kota ini merupakan destinasi wisata yang populer, dengan tradisi produksi anggur, bentang alam yang indah, serta Pegunungan Kaukasus terlihat di kejauhan.
Etimologi
Nama kota ini berasal dari bahasa Turki Kuno, dari kata syghynak (bahasa Turki: sığınak, bahasa Azerbaijan: sığınacaq), yang artinya "tempat berlindung" atau "tempat berteduh".
History
Signagi pertama kali dihuni pada masa Paleolitikum. Kota ini sepanjang sejarahnya disebut pula sebagai Kambechovani serta Kisikhi.
Signagi sebagai permukiman tercatat pertama kali pada abad ke-18 Maseji. Tepatnya pada 1762, Raja Erekle II dari Georgia mensponsori pendirian kota dan mendirikan benteng di sekitarnya sebagai perlindungan dari suku-suku Dagestan.
Menurut perhitungan tahun 1770, ada 100 keluarga yang umumnya bekerja sebagai seniman dan pedagang, yang tinggal di kota ini. Pada 1801 ketika Georgia ditaklukkan oleh Kekaiaran Rusia,
Signagi (dikenal pula sebagai Signakh) secara resmi diberikan status kota dan menjadi pusat Signakh Uyezd (bahasa Rusia: Сигнахский уезд) dalam yuridiksi Kegubernuran Tiflis. Pada 1812, Signakh Uyezd bergabung dalam pemberontakan besar Kakheti terhadap kekuasaan Rusia. Selama Perang Kaukasus, kota ini dianggap penting karena kedekatannya dengan wilayah Dagestan.
KOta ini berkembang cepat pada masa Uni Soviet. Populasi dan luas kota menjadi lebih besar.
Signagi dijadikan sebagai pusat pertanian. Pada saat Georgia merdeka dari Uni Soviet, negara Kaukasus ini jatuh ke dalam resesi dan krisis ekonomi yang parah. Hal ini berdampak sangat buruk pada
Signagi. Saat ini tengah ada proyek yang diluncurkan Pemerintah Georgia, yang didanai sebagian oleh organisasi-organisasi internasional, terutama dalam rangka meningkatkan kunjungan turis dan memodernisasi infrastruktur.
Geografi dan Iklim
Kota ini memiliki luas 2.978 ha, 24,3% di antaranya digunakan sebagai areal permukiman.
Signagi terletak lebih kurang 113 km tenggara Tbilisi, ibu kota Georgia. Distrik
Signagi berada di timur, selatan, dan barat daya pusat kota. Kota ini terletak di kaki Jajaran Gombori bagian timur, dekat lembah pertemuan Sungai Lori dan Alazani. Lembah ini subur dan menjadi pusat produksi pertanian. Kota ini memiliki rata-rata ketinggian 700 mdpl, membelakangi lembah Sungai Alazani dan menghadap ke Kaukasus Besar.
Signagi memiliki iklim khas Laut Tengah. Ada empat musim dalam setahun, dengan musim dingin yang tidak terlalu dingin dan musim panasnya yang cenderung panas dan lembab. Suhu rata-rata tertinggi adalah pada bulan Juli (24,3°C), sementara suhu rata-rata terendah adalah pada bulan January (0,2°C). Curah hujan tahunan berkisar antara 602,1 hingga 949,7 mm, dengan musim semi dan awal musim panas sebagai waktu terbasah.
Budaya dan Atraksi
Signagi dan sekitarnya merupakan lokasi banyak monumen bersejarah. Sebagian di antaranya sudah dilindungi menurut hukum Georgia sejak 1975. Kota ini dipagari dinding yang merupakan peninggalan dari abad ke-18 dan dulu berfungsi sebagai benteng untuk mencegah serangan dari luar. Di dalam kotanya terdapat dua buah gereja, masing-masing didedikasikan untuk Santo Georgius dan Stefanus. Biara Bodbe yang disebut menyimpan relik Santa Nino, salah satu tokoh penting yang menginjilkan Georgia pada abad keempat, terletak 2 km di luar pusat kota
Signagi.
Kota ini juga memiliki museum yang mengoleksi benda-benda etnografi dan arkeologi, Museum
Signagi, dibangun pada 1950 dan saat ini sudah dimodernisasi pada tahun 2007.
Signagi is known as the "City of Love" in Georgia, with many couples visiting it just to get married.
Referensi
Bacaan Lanjutan
Rosen, Roger. Georgia: A Sovereign Country of the Caucasus. Odyssey Publications: Hong Kong, 1999. ISBN 962-217-748-4
Pranala luar
Panduan perjalanan
Signagi di Wikiwisata
Promotional website of
Signagi|Situs web promosi
Signagi Diarsipkan 2012-05-22 di Wayback Machine., State Department of Tourism and Resorts of Georgia, 2008.
Government Looks to Make Signaghi a Top Tourist Destination. Georgian Business Week. June 4, 2007. Retrieved from The SME Support Project website, December 15, 2007.