Skuadron udara, eskadron
udara, atau skadron
udara (bahasa Inggris: air force squadron) adalah sejumlah kapal terbang atau pesawat terbang militer yang membentuk suatu kesatuan.
Skuadron udara juga merupakan organisasi secara administratif atau organisasi taktis yang terdiri dari sejumlah pesawat
udara, perlengkapan dan pengawakannya atau dua divisi kapal atau lebih. Satuan dalam skadron di angkatan
udara, biasanya terdiri dari 12 sampai 24 pesawat, tergantung jenis pesawat dan negara.
Di kebanyakan angkatan
udara, 2 atau 3
Skuadron membentuk suatu wing.
Sejarah
Istilah squadron muncul pertama kalinya dalam Perang Dunia I dan dipergunakan untuk pertama kalinya oleh Royal Air Force (RAF). Sebelum didirikan RAF, Inggris membentuk satuan
udara kecil squadron yang terdiri dari tiga flight, yang masing-masing memiliki kemampuan tempur empat pesawat. Sehingga satu squadron memiliki kemampuan tempur dua belas pesawat yang biasanya sejenis. Sistem inilah yang sekarang dipergunakan oleh semua skadron di dunia termasuk di Indonesia.
Dulu banyak orang menyebut kedudukan
Skuadron itu setingkat dengan satu batalyon di Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat. Dari sejarah, di Inggris, squadron dulunya bergabung dengan korps kavaleri Angkatan Darat, dengan nama air batalion. Seiring dengan perkembangan zaman, mulai muncul perbedaan-perbedaan yang signifikan terhadap dua istilah penyebutannya. Bagi Angkatan Darat, pembentukan satuan tempur berdasarkan pada jumlah personel yang ada di dalamnya. Sedangkan bagi Angkatan
udara, pembentukan satuan tempur bukan berdasarkan pada jumlah personelnya, namun tergantung pafa jumlah alat utama sistem senjata (alutsista) yang dipergunakannya. Hal ini mengakibatkan komposisi personel yang ada di dalam
Skuadron begitu berbeda dengan satuan militer lainnya. Pada sebuah
Skuadron angkatan
udara, jumlah perwiranya akan lebih banyak karena penerbang haruslah diambil dari korps perwira. Hal ini merupakan bentuk penghargaan atas besarnya tanggung jawab yang diemban di kokpit sebuah pesawat tempur.
=
Tentara Nasional Indonesia Angkatan
udara pernah mempunyai Skadron
udara 1 sampai 5, sehingga nomor itu sudah tidak bisa digunakan lagi pada masa berikutnya. di mana
Skuadron-
Skuadron itu adalah: skadron 1 tempur taktis, skadron 2 angkut ringan, skadron 3 buru sergap, skadron 4 angkut ringan dan skadron 5 intai.
Sedangkan Skadron
udara 6 sampai 9 disiapkan untuk
Skuadron helikopter kecuali Skadron
udara 45 sebagai Skadron Angkut Khusus VIP/VVIP berbasis helikopter. Skadron
udara 11 sampai 19 disiapkan untuk
Skuadron jet tempur, kecuali untuk Skadron
udara 17 sebagai Skadron Angkut Khusus VIP/VVIP berbasis pesawat sayap tetap. Skadron
udara 11 menjadi
Skuadron jet tempur pertama TNI Angkatan
udara, yang berdiri pada tahun 1957. Sehingga
Skuadron tempur yang lain mendapatkan nama setelah nomor 11. Kebetulan pada tahun 1962, ada dua
Skuadron tempur yang didirikan yang diberi angka 12 dan 14. Angka 13 tidak dipakai karena beberapa tokoh menganggap angka itu bisa mendatangkan kesialan. Jadilah pada akhirnya, armada pesawat MiG-19 masuk ke jajaran Skadron
udara 12, Lanud Kemayoran dan MiG-21 masuk dalam jajaran Skadron
udara 14, Lanud Iswahyudi. Dikemudian hari, aturan ini berlanjut dengan penamaan Skadron
udara 21 dan 22 untuk
Skuadron pembom (saat ini Skadron
udara 21 berperan sebagai Skadron Tempur Taktis dengan spesialisasi Close Air Support), Skadron
udara 31, 32, dan 33 untuk
Skuadron angkut berat, dan Skadron
udara 41 dan 42 untuk
Skuadron pembom jarak jauh. Diluar pesawat berawak, Skadron
udara 51 dan 52 menjadi dua skadron
udara pertama di TNI AU yang mengoperasikan Pesawat Tempur Tanpa Awak (PTTA) atau Unmanned Aerial Vehicle (UAV).
Skuadron di lingkungan TNI
= TNI AD
=
Berikut daftar
Skuadron-
Skuadron yang berada di bawah kendali Pusat Penerbangan Angkatan Darat
Skadron 11/Amur Amara Jaya
Skadron 12/Amur Jaya Yudha
Skadron 13/Amur Balottama Yudha
Skadron 21/Akasa Aqraya Yudha
Skadron 31/Amur Yudha Cakti
= TNI AL
=
Berikut daftar
Skuadron-
Skuadron yang berada di bawah kendali Pusat Penerbangan Angkatan Laut
Wing
udara 1/Puspenerbal
Skadron
udara 400
Skadron 800/Intai
udara Maritim
Wing
udara 2/Puspenerbal
Skadron 100/Anti Kapal Selam
Skadron 200/Latih Terbang
Skadron
udara 600
Skadron 700/Pesawat
udara Tanpa Awak
= TNI AU
=
Berikut daftar
Skuadron-
Skuadron yang berada di bawah kendali TNI Angkatan
udara
Wing
udara 1 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta TimurSkadron
udara 2
Skadron
udara 17
Skadron
udara 45
Skadron
udara 31
Wing
udara 2 Lanud Abdulrachman Saleh, MalangSkadron
udara 4
Skadron
udara 21
Skadron
udara 32
Wing
udara 3 Lanud Iswahjudi, Maospati, MagetanSkadron
udara 3
Skadron
udara 14
Skadron
udara 15
Wing
udara 4 Lanud Atang Sendjaja, BogorSkadron
udara 6
Skadron
udara 8
Wing
udara 5 Lanud Sultan Hasanuddin, MakassarSkadron
udara 5
Skadron
udara 11
Skadron
udara 33
Wing
udara 6 Lanud Roesmin Noerjadin, PekanbaruSkadron
udara 12
Skadron
udara 16
Wing
udara 7 Lanud Supadio, PontianakSkadron
udara 1
Skadron
udara 51
Wing
udara 8 Lanud Suryadarma, Kalijati, SubangSkadron
udara 7Skadron
udara 27 Lanud Manuhua, Biak
Skadron
udara 52 Lanud Raden Sadjad, Natuna, Kep. Riau
Referensi
= Catatan kaki
=