- Source: Timbunan Overton
Timbunan Overton (bahasa Inggris: Overton Hoard) adalah timbunan 37 koin perak beserta pecahan tembikar yang ditemukan di tanah dekat Overton, North Yorkshire. Koin-koin itu berasal dari masa pemerintahan Romawi di bawah Kaisar Septimius Severus dan Kaisar Vespasianus.
Isi
TImbunan Overton terdiri dari 37 keping koin perak yang semuanya bernilai satu dinar.Diduga, koin-koin itu ditempatkan dalam tembikar yang pecahannya ditemukan pula di sana.
Koin yang paling sedikit dipakai dan terbaru berasal dari masa pemerintahan Kaisar Septimius Severus pada 193-211 M. Sedangkan, koin yang lebih tua berasal dari masa kekaisaran Vespasianus pada 69-79 M. Koin yang lebih lama mempunyai jumlah perak dalam dinar lebih tinggi dibanding koin setelahnya di mana ada penurunan kadar perak (penurunan nilai). Kemungkinan, orang yang menguburkan koin ini mengetahui jika nilai logam mulia pada koin lama lebih tinggi dibanding dengan yang baru.
Proses Penemuan
TImbunan ini ditemukan pada September 2016 di Overton. Koin-koin ini dinyatakan sebagai harta karun setelah dilaporkan ke Portable Antiquities Scheme (PAS).
Sesuai Undang-Undang Harta Karun tahun 1996, di Inggris, Wales, dan Irlandia Utara, pencari harta karun wajib memberitahukan temuannya kepada petugas koroner setempat. Harta karun yang dimaksud adalah bebda-benda prasejarah, uang logam dengan kandungan emas atau perak berusia minimal 300 tahun, atau benda berharga lain yang umurnya masih baru yang disembunyikan.
Michael Oakley, Koroner Senior North Yorkshire East, menyatakan jika koin-koin di Timbunan Overton termasuk ke dalam kategori harta karun pada sidang di Northallerton.
Setelah itu, harta karun ini diakuisis oleh York Museums Trust pada awal 2018. Pada Oktober 2018, Timbunan Overton pertama kali dipamerkan ke hadapan publik.
Praktik penimbunan harta
Antara tahun 193 M dan 196 M, suku-suku di Skotlandia yang tinggal di utara Tembok Hadrian seringkali menyerang para pemukiman Romawi-Inggris di Utara Britania. Hal ini menyebabkan praktik penimbunan harta menjadi kebiasaan umum.
Praktik ini berkurang setelah Kaisar Septimius Severus mengirimkan gubernur baru ke Inggris. Gubernur tersebut, Virius Lupus, diminta untuk membayar suku-suku Skotlandia agar menghentikan serangan mereka terhadap pemukim di Utara. Dengan demikian, bisa diambil kesimpulan bahwa cara ini berhasil menghentikan serangan suku-suku Skotlandia tersebut, sekaligus mengembalikan kepercayaan masyarakat di Inggris Romawi.
Kaisar Severus sendiri membawa perbekalan dalam jumlah besar, termasuk di dalamnya koin dan kekayaan lain, ketika memasuki Inggris. Hal ini menyebabkan jumlah uang logam di Eboracom (York) dan Inggris Romawi meningkat.
Selain Timbunan Overton, beberapa timbunan lain juga ditemukan di sekitar York yang berasal dari periode Severan. Namun, TImbunan Overton adalah satu-satunya yang dimiliki oleh Museum York, yang menjelaskan tentang pengaruh kehadiran Kekaisaran Severan terhadap kehidupan di Roman York pada masa itu.
Sejarah Kaisar Severus
Kaisar Septimius Severus bukanlah berasal dari York. Ia berasal dari Leptis Magna, Libya Modern. Sedangkan, istrinya, Julia Domna berasal dari Emesa, Suriah.
Kaisar Severus beserta keluarganya (istri dan dua putranya yaitu Caracalla dan Geta), melakukan perjalanan ke York pada 208 M. Mereka juga disertai oleh sekitar 30.000 pasukan serta membawa harta benda.
Keluarga kaisar bermarkas di York hingga kematian Kaisar Severus pada tahun 211 M. Jenazahnya dikembalikan ke Roma setelah dikremasi di pinggiran York.
Kehadiran keluarga kaisar ini memberikan dampak terhadap budaya di York, seperti busana, praktik keagamaan, serta barang-barang timur yang bisa ditemukan dari penemuan arkeologi di York.