- Source: Usamah bin Munqidz
Usamah bin Mursyid bin Munqidz (1095-1188, juga Osama, Usama, Ussama, atau Usmah; bahasa Arab: أسامة بن منقذ ), adalah seorang ahli sejarah, politikus dan diplomat selama terjadinya Perang Salib Kedua. Ia datang dari keluarga yang aristokratis dari emirat Shaizar dan ia adalah keponakan dari emir Shaizar, Sultan bin Munqidz.
Pada tahun 1138 ia mengunjungi Yerusalem dibawah perintah Mameluk Moinuddin Unur, gubernur Damaskus, untuk berdiskusi dengan raja Fulk kemungkinan untuk bersekutu melawan Zengi, emir Mosul. Usamah diterima dengan ramah dan ia dapat mendirikan pakta yang menguntungkan melawan Zengi. Usamah juga nantinya menemani Unur untuk mengunjungi Yerusalem.
Ia nantinya bekerja untuk Zengi, lalu Fathimiyah Mesir. Fatimid mengirimnya sebagai duta besar untuk Nuruddin Zanki untuk menegoisasikan persekutuan, walaupun negosiasi ini gagal. Saat ia kembali, ia tinggal Ascalon selama 2 tahun, dimana Ascalon diserang. Usamah menolong untuk mengatur pertahanan Ascalon, walaupun kota ini nantinya jatuh.
Setelah gempa bumi di Suriah tahun 1156 dan 1157, Usamah, yang pada saat itu di Damaskus kehilangan hampir semua keluarganya. Kota Aleppo, Tripoli, Beirut, dan Homs mengalami kerusakan berat, tetapi kehancuran paling buruk berada di Hama dan Shaizar. Gempa bumi ini menandakan diakhirinya kemerdekaan emirat, yang nantinya jatuh ketangan Hashshashin.
Pranala luar
Excerpts from Usamah's Autobiography
Niall G. F. Christie: The Presentation of the Franks in Selected Muslim Sources from the Crusades of the 12th Century Diarsipkan 2006-08-19 di Wayback Machine.
Referensi
Philip K. Hitti, trans., An Arab-Syrian Gentleman and Warrior in the Period of the Crusades; Memoirs of Usamah ibn-Munqidh (Kitab al i'tibar). New York, 1929.
Robert Irwin, "Usama ibn Munqidh: an Arab-Syrian gentleman at the time of the Crusades reconsidered" in The Crusades and their sources: essays presented to Bernard Hamilton ed. John France, William G. Zajac (Aldershot: Ashgate, 1998) pp. 71–87.
Paul M. Cobb, "Usama ibn Munqidh: Warrior-Poet in the Age of Crusades", Oxford: Oneworld, 2005.
Kata Kunci Pencarian:
- Usamah bin Munqidz
- Abbas bin Abi al-Futuh
- Pertempuran Ager Sanguinis
- Al-Adil bin as-Sallar
- Jamil bin Ma'mar Al-'Udzrīy
- Zufar bin al-Harits al-Kilabi
- Adi bin Zaid
- Kekhanan Uzbek
- Sastra Arab
- Ibnu Batutah