Vasko Ruseimy, S.T. gelar Sutan Nagari Nan Sati (juga ditulis Vasco
Ruseimy; lahir 13 Juli 1986) adalah seorang pengusaha, politikus, dan YouTuber Indonesia yang dikenal dengan nama 'Macan Idealis'.
Vasko saat ini menjabat Ketua DPP Partai Gerindra dan Ketua BPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI).
Vasko merupakan putra asli Minang dan bersuku Sikumbang.
Kehidupan awal dan pendidikan
Vasko Ruseimy dilahirkan di Jakarta pada 13 Juli 1986 dari pasangan perantau Minangkabau. Ayahnya bernama Rustan Husein bersuku Piliang dan ibunya bernama Ermiaty bersuku Sikumbang. Ia mengenyam pendidikan di SD Perwara (1992–1998), SMP Negeri 5 Jakarta (1998–2001), dan SMA Negeri 1 Jakarta (2001–2004). Ia berkuliah di Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Indonesia dan meraih gelar Sarjana Teknik pada 2009.
Vasko pernah menjabat sebagai ketua bidang di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Indonesia (2005–2006), Ketua Badan Koordinasi Kegiatan Mahasiswa Teknik Kimia Indonesia Fakultas Teknik Universitas Indonesia (2006–2007), dan Ketua Ikatan Ahli Teknik Perminyakan Indonesia (2006–2009).
Karier
Pada 2009,
Vasko memulai karier sebagai Account Manager FEI & Panalitical Company hingga 2010. Di tahun 2009 juga, ia mendirikan dan menjabat Direktur Utama PT Berkah Lestari Indonesia. Pada 2014, ia mendirikan dan menjabat Direktur Utama PT Karya Pilar Mandiri.
Pada 2008,
Vasko terjun ke politik dengan menjadi Wakil Ketua Umum Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia hingga 2017 dan Ketua Generasi Muda Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (Gema MKGR) hingga 2015. Ia juga menjadi Presiden Leo Club Jakarta Monas Youth Dynamic (cabang Lions Clubs International) dari 2009 hingga 2011.
Vasko maju pada pemilihan umum 2009 sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) dari Partai Golongan Karya (Golkar) untuk Jawa Tengah VII. Berusia 22 tahun, ia tercatat sebagai caleg termuda Golkar saat itu. Ia tidak terpilih dan hanya memperoleh 1.390 suara. Ia juga menjadi Juru Kampanye Nasional dan Pengurus Pusat Badan Informasi dan Komunikasi DPP Partai Golkar Divisi Hubungan Antar Lembaga ketika itu.
Pada 2010,
Vasko menjadi Ketua DPP Gema MKGR, Wakil Sekretaris Jenderal Forum Angkatan Muda Persatuan Insinyur Indonesia, dan Wakil Ketua Saudagar Muda Minangkabau hingga 2015. Pada 2011, ia menjabat Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia DKI Jakarta Raya hingga sekarang. Pada 2012, ia selaku Ketua Gema MKGR dimintai keterangan sebagai saksi atas kasus korupsi yang menjerat Zulkarnaen Djabar. Selanjutnya, ia menjabat Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar dan pada 2014 mengikuti kubu Agung Laksono hingga 2016. Pada 2015, ia menjadi Wakil Sekretaris Jenderal Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia hingga sekarang. Pada 2017, ia tercatat menjadi Wakil Ketua Umum Syarikat Kebangkitan Pemuda Islam.
Pada 2018,
Vasko berpindah partai dan menjabat sebagai Ketua DPP Partai Berkarya hingga 2020. Sebelum memutuskan berpindah partai, ia telah berkonsultasi dengan pengurus Partai Berkarya Titiek Soeharto dan Priyo Budi Santoso. Ia juga mengaku sebagai pengagum mantan Presiden Indonesia Soeharto. Menurutnya, program Orde Baru yang dinilai baik perlu dibangkitkan kembali karena terbukti membawa stabilitas nasional ketika itu. Program yang ia maksudkan antara lain kepekaan memilih pejabat, Kelompencapir, swasembada pangan Indonesia 1984, transmigrasi, julukan "Indonesia Macan Asia", dan kemampuan manajemen konflik Soeharto yang membawa stabilitas. Ia maju pada pemilihan umum 2019 sebagai calon anggota DPR-RI dari Partai Berkarya untuk DKI Jakarta II, tetapi tidak terpilih. Ia menjadi Juru Bicara dan Wakil Direktur IT Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno untuk pemilihan umum Presiden Indonesia 2019.
Pada 2020, melalui ajakan Sufmi Dasco Ahmad,
Vasko berpindah ke Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan ditugaskan sebagai Ketua DPP Bidang Pengelolaan Opini Publik. Pada 2022, ia menjadi Ketua Bidang II Keuangan, Perbankan & Perencanaan Pembangunan BPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia. Di HIPMI, ia mendorong partisipasi aktif pemuda dalam pembangunan ekonomi dan sosial dan mendorong anak muda lebih aktif berbisnis. Ia juga tercatat menjadi Wakil Ketua Dewan Pakar DPP Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional. Selain itu, ia juga menjadi Staf Khusus Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad.
Vasko maju untuk ketiga kalinya sebagai calon anggota DPR-RI pada pemilihan umum 2024 dari Partai Gerindra untuk Sumatra Barat I, tetapi tidak terpilih. Ia juga menjabat sebagai salah satu Wakil Komandan Fanta Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka untuk pemilihan umum Presiden Indonesia 2024.
Pemilihan umum Gubernur Sumatra Barat 2024
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Gerindra resmi mengusung petahana Mahyeldi dan
Vasko Ruseimy sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur pada Pemilihan umum Gubernur Sumatera Barat 2024. Pencalonan ini bertujuan untuk melanjutkan inisiatif pembangunan dan memenuhi kebutuhan masyarakat setempat. Mahyeldi, dengan pengalamannya sebagai gubernur saat ini, dan
Vasko Ruseimy, yang dikenal karena kepemimpinannya dalam berbagai organisasi.
Pada tanggal 27 Agustus 2024, pasangan Mahyeldi-
Vasko mendaftarkan diri ke KPU, diusung oleh PKS, Gerindra, Demokrat, Perindo dan PBB.
Kehidupan pribadi
Vasko menikah dengan Dianita Maulin pada 6 April 2013. Sesuai adat Minangkabau yang berlaku, maka setelah menikah
Vasko dianugerahi gelar Sutan Nagari Sati. Mereka memiliki tiga orang anak.
Referensi
Pranala luar
(Indonesia) Situs resmi
Vasko Ruseimy