Wakil Perdana Menteri Jepang (副総理code: ja is deprecated , Fuku-sōri) adalah pejabat tertinggi kedua dari cabang eksekutif pemerintah
Jepang setelah
Perdana Menteri Jepang, dan menempati urutan pertama dalam garis suksesi Penjabat
Perdana Menteri. Jabatan
Wakil Perdana Menteri bukanlah posisi permanen, dan hanya ada atas kebijaksanaan
Perdana Menteri.
Wakil Perdana Menteri diangkat oleh
Perdana Menteri dan harus menjadi anggota kabinet, misalnya petahana Taro Aso merangkap sebagai
Menteri Keuangan. Berbeda dengan
Wakil Presiden Amerika Serikat,
Wakil Perdana Menteri tidak secara otomatis menjadi
Perdana Menteri, jika yang terakhir tidak mampu atau mengundurkan diri, melainkan menjalankan tugas
Perdana Menteri sampai Diet Nasional memilih penggantinya. Namun, ketika
Perdana Menteri Tanzan Ishibashi mengundurkan diri pada tahun 1957, maka
Menteri Luar Negeri dan
Wakil Perdana Menteri Nobusuke Kishi (kakek dari Shinzo Abe dan Nobuo Kishi) menjabat sebagai Penjabat
Perdana Menteri, dan secara resmi dipilih oleh Diet Nasional sebulan kemudian.
Jabatan
Wakil Perdana Menteri saat ini Kosong, Sejak
Perdana Menteri Fumio Kishida Menjabat Pada 4 Oktober 2021
Referensi
Kenkyusha's New Japanese-English Dictionary, Kenkyusha Limited, Tokyo 1991, ISBN 4-7674-2015-6