Waode Heni Andraini (lahir 2 Mei 1997) merupakan penyanyi asal Indonesia. Ia merupakan finalis The Voice Indonesia musim ketiga, pemenang Pop Academy musim pertama, dan juara kedua Big Stage musim kelima di Malaysia.
Karier
Pada tahun 2017, ia mengikuti acara permainan musik misteri I Can See Your Voice Indonesia musim kedua yang tayang di MNCTV. Dalam episode dengan bintang tamu Bebi Romeo, ia memerankan "Purple Love". Ia tereliminasi di babak lipsync sebagai good voice pada saat itu.
Pada tahun 2018 hingga 2019,
Waode mengikuti ajang The Voice Indonesia musim ketiga yang ditayangkan di GTV. Vokal
Waode yang kuat dengan nuansa pop saat menyanyikan lagu "Bukan Cinta Biasa" dari Siti Nurhaliza sukses membuat salah satu coach yaitu Titi DJ membalikkan kursinya. Coach lainnya, Anggun C. Sasmi menilai, suara
Waode memiliki ciri khas yang mengingatkannya pada deretan penyanyi lawas. Tidak ingin kalah dengan Anggun, Titi DJ pun memberikan penilaiannya tentang
Waode yang meluluhkan hati
Waode untuk memilih coach Titi DJ.
Pada babak Live Round, ia menyanyikan lagu "I'll Never Love Again" dari Lady Gaga, dimana aksi panggung
Waode mendapat standing ovation dari kelima coach.
Waode menampilkan aksi terbaiknya saat berada di panggung Grand Final The Voice Indonesia. Di kesempatan ini, wanita berusia 21 tahun ini membawakan lagu berjudul "Cinta Sejati" yang dipopulerkan oleh Bunga Citra Lestari. Denganan ciri khas suara kuat dan tingginya,
Waode pun sukses membuat para coach terkesima. Sayangnya, ia pun harus tereliminasi di babak yang sama.
Ia juga pernah mencoba peruntungannya di jenis musik dangdut dengan mengikuti ajang pencarian bakat Liga Dangdut Indonesia 2020 yang ditayangkan Indosiar, namun kiprahnya hanya sampai babak audisi awal di tahap terakhir sebelum audisi dengan juri utama.
Pada tahun 2020 hingga 2021,
Waode kembali mengikuti ajang pencarian bakat Pop Academy musim pertama yang juga disiarkan Indosiar. Langkah pertama
Waode sebelum resmi menyandang gelar juara Pop Academy dimulai dari tahap audisi. Membawakan dua lagu, yaitu "Hurt" milik Christina Aguilera dan "Berharap Tak Berpisah" dari Reza Artamevia.
Waode sukses meraih platinum ticket dan lolos ke babak 40 besar. Masuk dalam grup 3,
Waode sukses mendapatkan hasil polling tertinggi setelah membawakan "Bahasa Kalbu" dari Titi DJ yang merupakan mantan coach-nya semasa di The Voice Indonesia dahulu.
Sosok
Waode mulai menarik perhatian, terutama dari para juri Pop Academy. Memasuki babak 30 besar,
Waode yang dikenal memiliki suara lembut dan lengkingan khas ini pun mendapat dukungan dari Titi DJ saat berkompetisi di Pop Academy.
Di 20 besar,
Waode lagi-lagi mendapat pujian dari para juri setelah menyanyikan lagu "Kaulah Segalanya" milik Ruth Sahanaya dalam 2 bahasa. Tak terhanyut dengan pilihan lagu ritme pelan,
Waode tampil menghentak dalam konser Final 15 Besar dengan lagu "Hikayat Cinta" milik Dewi Perssik dan mendiang Glenn Fredly. Meskipun mendapatkan standing ovation dari semua juri, perjalanannya nyaris terhenti dikarenakan hasil polling-nya masuk dalam urutan dua terendah dan ia pun berjuang di babak second chance untuk masuk ke Top 12 Pop Academy.
Teknik olah vokal yang matang dan penampilan yang penuh penghayatan jadi modal utama
Waode untuk terus melaju. Sempat mendapatkan hasil polling terendah,
Waode lagi-lagi harus berjuang di babak second chance, sebelum berhasil mengamankan posisinya di Top 4 bersama Agnes (Malang), Shandy (Jambi) dan Jessica (Jakarta).
Momen duetnya bersama Ruth Sahanaya dalam lagu "Andaikan Kau Datang Kembali" mendapat banyak pujian. Begitu juga saat
Waode berkolaborasi dengan Ariel Noah dalam "Hidup Untukmu Mati Tanpamu" dan melantunkan "Kini Hanya Tentangmu" milik salah satu pembawa acara Pop Academy, Rizky Billar yang membawanya melaju ke Grand Final Pop Academy.
Perjuangan
Waode akhirnya membuahkan hasil saat dirinya berhasil meraih hasil polling akhir tertinggi di Winner Concert, yang tayang pada 17 Januari 2021.
Waode pun tampil total saat berduet bersama Agnes Cefira di lagu "Cinta" milik Krisdayanti dan Melly Goeslaw, berkolaborasi dengan Iwan Fals dalam lagu "Kumenanti Seorang Kekasih", hingga menyanyikan lagu kemenangan berjudul "Cinta Tiada Tapi" yang diciptakan oleh Melly Goeslaw.
Disaksikan langsung oleh orang tuanya,
Waode berhasil membawa pulang piala Pop Academy dan uang tunai senilai Rp 350 juta. Ia kini bernaung di bawah manajemen Stream Entertainment dan label Trinity Optima Production, dan sering muncul dalam beberapa program di Indosiar serta telah merilis singel "Cinta Tanpa Tapi" sejak 16 Februari 2021 lalu.
Pada tahun 2023,
Waode kembali mengikuti ajang pencarian bakat bernyanyi, namun kali ini berskala internasional. Ia mengikuti kompetisi Big Stage musim kelima di stasiun televisi Malaysia, Astro Ria sebagai satu-satunya perwakilan Indonesia di ajang tersebut. Ia berhasil meraih juara kedua dalam kompetisi tersebut setelah dikalahkan oleh penyanyi setempat, Nadeera Zaini. Sebagai juara kedua,
Waode berhak mendapatkan hadiah sebuah trofi dan uang sebesar RM30,000.
= 2018-2019: The Voice Indonesia
=
Penampilan dan Hasil
= 2020-2021: Pop Academy
=
Penampilan dan Hasil
= 2023: Big Stage 5
=
Penampilan dan Hasil
Diskografi
= Singel
=
Cinta Tanpa Tapi (2021) (Lagu Kemenangan)
Cinta Tiada Batas (2022)
Aku Anak Indonesia (2022) (bersama Martha Fakdawer & Morde Sawaki)
Duniaku Semestamu (2022) (bersama Gunawan)
Bisa Tanpamu (2024)
Filmografi
= Model video klip
=
Dahulu - Rieka Roslan (2022)
Acara televisi
Hot Issue Pagi (Indosiar, 2021) sebagai presenter
Referensi
Pranala luar
Waode Heni Andraini di Instagram
Waode Heni Andraini di TikTok
Waode OFFICIAL di YouTube