=
Amartha Hangtuah Jakarta merupakan klub basket profesional yang berasal dari Jakarta, Indonesia. Klub ini bermain di Liga Bola Basket Nasional (IBL Indonesia). Klub bola basket ini didirikan pada tahun 1995.
Sejak berdiri tahun 1995, klub basket
Hangtuah menjadi salah satu kekuatan yang tak bisa dianggap remeh di basket tanah air. Catatan prestasi di masa Kobatama, IBL era lama, NBL Indonesia, hingga IBL era baru cukup baik. Bahkan di era NBL Indonesia,
Hangtuah selalu menjadi langganan tampil di Championship Series. Hanya saja langkah mereka terhenti saat berhadapan dengan kekuatan besar basket Indonesia seperti CLS Knights, Pelita Jaya, Aspac Jakarta bahkan Satria Muda.
Sejarah
Pada awalnya, tim ini merupakan hasil kerja sama Pengurus Provinsi Perbasi Sumsel, Yayasan
Hangtuah Indonesia, dan Pemkab Muba (Musi Banyuasin).
Hangtuah Sumsel adalah klub binaan dan dibentuk atas inisiatif dari H. Alex Noerdin ketika masih menjabat Bupati Muba, dengan nama Muba
Hangtuah.
Hangtuah yang kerap tampil membawa nama Muba dan Sumsel khususnya, kemudian berubah nama menjadi Hang Tuah Sumsel Indonesia Muda (
Hangtuah SUMSEL IM) di 2011. Lalu pada IBL 2016, nama tim berganti menjadi
Hangtuah Sumsel (HTS).
Pada IBL 2018,
Hangtuah Sumsel juga sempat mengganti nama menjadi Bank SumselBabel
Hangtuah. Menjelang IBL 2020, nama tim kembali berubah menjadi
Amartha Hangtuah yang menggabungkan nama
Amartha sebagai sponsor utama dengan nama klub.
Tahun yang sama mereka mengambil alih manajemen tim Indonesia Muda guna mengikuti kompetisi tertinggi Indonesia, IBL dengan nama
Hangtuah Sumsel Indonesia Muda.
Tim ini sekarang kita kenal dengan nama
Amartha Hangtuah. Karena pihak sponsor yang meminta untuk memberikan tambahan nama di depan.
Hangtuah juga pernah mengenyam kerasnya kompetisi ASEAN Basketball League. Mereka memakai nama Laskar Dreya South Sumatera yang mengikuti kompetisi di musim 2014. Meski hasilnya kurang memuaskan, setidaknya mereka pernah mewakili Indonesia di tingkat internasional. Di era pelatih Andika Supriadi Saputra,
Hangtuah bisa masuk semifinal IBL 2017-2018. Sayangnya mereka harus menyerah 1-2 dari Satria Muda Pertamina Jakarta.
Hangtuah saat ini dikenal sebagai klub dengan skuad muda paling banyak. Para pemain muda itu terus mengasah diri menjadi lebih baik di kompetisi basket tanah air. Setelah sempat terpuruk di awal musim kompetisi 2020, mereka kembali menggeliat. Rastafari Horongbala berhasil membangkitkan semangat pemain muda
Hangtuah untuk kembali mengejar prestasi.
Kobatama
Di era Kompetisi Bola Basket Utama (Kobatama) 2007-2008, Muba
Hangtuah menjadi tuan rumah laga Final Four atau babak empat besar. Pada babak yang diikuti juara bertahan Stadium Jakarta, serta Halim Kediri, dan Pupuk Iskandar Muda Nanggroe Aceh Darussalam (PIM NAD). Di laga terakhir, Muba
Hangtuah mengamankan gelar juara setelah mengalahkan PIM NAD dengan skor 75-62.
IBL
Menjadi klub reguler sejak 2006,
Hangtuah sempat masuk ke babak semifinal IBL 2017-2018, namun langkah
Hangtuah terhenti karena harus menyerah 1-2 dari Satria Muda Pertamina Jakarta.
Pada musim 2020-2021,
Amartha Hangtuah menunjuk pelatih berpengalaman Rastafari Horongbala menggantikan Harry Prayogo sebagai pelatih kepala. Pada Juli 2021, klub ini kembali mengganti pelatih kepala dengan menunjuk Antonius Ferry Rinaldo yang merupakan mantan pemain klub Aspac selama 21 tahun dan juga pemain timnas basket Indonesia.
ASEAN Basketball League
Pada 2014,
Hangtuah sempat mengikuti kompetisi ASEAN Basketball League (ABL) 2014 dengan menggunakan nama Laskar Dreya South Sumatra bersama klub basket Indonesia lain yaitu Dreya Indonesia.
Pemain Legendaris
Beberapa mantan pemain utamanya antara lain ialah Adhitya Tuhangono, Chandra Nurhadi, Hapsak Merdeka Putra, Roberto Santo Yunarto dan masih banyak lagi.
Roster
Berikut daftar pemain
Amartha Hangtuah untuk IBL 2022:
Referensi
Referensi
Sejarah
Amartha Hangtuah : Siap untuk Misi Balas Dendam
Profil
Amartha Hangtuah
Amartha Hangtuah rekrut "bigman" asal Belgia Thomas De Thaey
Prawira Harum Bandung melawan
Amartha Hangtuah Jakarta