Biaya operasional adalah
Biaya berkelanjutan untuk menghasilkan suatu produk maupun melaksanakan kegiatan bisnis atau sistem kerja.
Biaya operasional berkait dengan pengeluaran modal untuk kegiatan produksi atau pelaksanaan kegiatan tertentu.
Biaya operasional ditetapkan dan dikeluarkan secara rutin dalam periode tertentu. Besarnya
Biaya operasional cenderung sama pada setiap periode.
Biaya operasional hanya mempunyai sedikit peluang untuk mengalami perubahan nilai terhadap kegiatan bisnis atau produksi. Beberapa jenis pengeluaran dalam jenis
Biaya operasional adalah pembelian bahan baku, pembayaran gaji atau upah, serta
Biaya manajemen kegiatan organisasi perusahaan.
Biaya operasional umumnya termasuk
Biaya pengembangan atau penyediaan komponen yang tidak dapat dapat mengalami konsumsi untuk sebuah produk atau sistem.
Misalnya, pembelian mesin fotokopi masuk ke dalam belanja modal; sedangkan dan
Biaya kertas, tinta, listrik, dan perawatan tahunan termasuk dalam
Biaya operasional. Untuk sistem yang lebih besar seperti bisnis, opex juga dapat mencakup
Biaya pekerja dan
Biaya fasilitas seperti sewa dan utilitas. Karena sifatnya tersebut,
Biaya operasi tidak meliput pajak pendapatan, depresiasi, dan
Biaya bunga pinjaman.
Faktor penentu
= Penggunaan energi
=
Penggunaan energi secara hemat akan mengurangi
Biaya operasional. Konsepnya adalah pemakaian energi dalam jumlah yang sedikit untuk menghasilkan produk dalam jumlah yang besar. Beberapa jenis
Biaya operasional yang berkaitan dengan penggunaan energi adalah penyediaan energi listrik dan bahan bakar. Selain itu, mesin produksi juga diperhitungkan dalam
Biaya operasional. Mesin secara langsung menjadi pengguna energi yang diberikan
Biaya operasional.
Analisa pemakaian
= Laba
=
Biaya operasional menjadi salah satu faktor penentu laba yang diperoleh dalam kegiatan usaha. Dalam usaha dapat tetap berlanjut,
Biaya operasional harus lebih rendah dari pendapatan usaha.
Biaya operasional masuk sebagai perhitungan utama bersama dengan jenis
Biaya lainnya.
Biaya operasional yang melebihi pendapatan usaha akan menyebabkan kerugian. Dampak terbesar yang ditimbulkan ialah kebangkrutan. Penurunan
Biaya operasional dalam usaha dilakukan dengan bekerja secara efisien dan efektif. Setiap kegiatan usaha harus mampu meningkatkan pendapatan dan di saat yang bersamaan mengurangi
Biaya dalam batas-batas yang wajar. Selain itu, suatu usaha harus memperoleh pendapatan secara maksimal dan di saat bersamaan menggunakan jumlah
Biaya yang lebih rendah dari target pengeluaran awal yang telah ditentukan. Analisa
Biaya operasional pada suatu produk hanya berlaku ketika produk mengalami penurunan
Biaya tanpa disertai dengan penurunan kuantitas dan kualitas produk.
Biaya operasional yang berkaitan dengan laba juga berlaku untuk sektor jasa.
= Manajemen operasi
=
Penetapan
Biaya operasional oleh perusahaan menentukan perencanaan dan pengendalian proses untuk menghasilkan dan mengadakan produk atau jasa. Perusahaan yang memilih menggunakan
Biaya operasional untuk peningkatan kuantitas akan menurunkan
Biaya operasi untuk perbaikan kualitas. Sebaliknya, perusahaan yang mengutamakan kualitas produk atau jasa akan mengurangi kuantitas produk dan menambahkan
Biaya operasional untuk peningkatan kualitas layanan.
Biaya operasional kemudian disesuaikan dengan manajemen operasi dari perusahaan. Pertimbangan dalam memilih prioritas penggunaan
Biaya operasional didasarkan kepada srategi perusahaan dalam perluasan kapasitas, pemilihan teknologi, dan jumlah tenaga kerja. Selain itu,
Biaya operasional didasarkan pada rancangan pekerjaan, penyedia
Biaya dan integrasi antar pekerja dalam organisasi perusahaan.
Referensi
Bacaan lanjutan
Harry I. Wolk, James L. Dodd, Michael G. Tearney. Accounting Theory: Conceptual Issues in a Political and Economic Environment (2004). ISBN 0-324-18623-1.
Angelico A. Groppelli, Ehsan Nikbakht. Finance (2000). ISBN 0-7641-1275-9.
Barry J. Epstein, Eva K. Jermakowicz. Interpretation and Application of International Financial Reporting Standards (2007). ISBN 978-0-471-79823-1.
Jan R. Williams, Susan F. Haka, Mark S. Bettner, Joseph V. Carcello. Financial & Managerial Accounting (2008). ISBN 978-0-07-299650-0.1
Goldratt, E. M., & Cox, J. (1986). The Goal: A Process of Ongoing Improvement (Rev. ed.). ISBN 978-0-88427-178-9.