Accor S.A (Euronext: AC) dahulu ini beroperasi dengan nama AccorHotels merupakan perusahaan multinasional Prancis terbesar, berpartisipasi dengan CAC 40 dan beroperasi di 105 negara.
Berkantor pusat di Paris, Prancis, grup ini memiliki, mengoperasikan dan sistem waralaba lebih dari 5.500 hotel di seluruh benua dengan berbagai merek dagang mulai dari tingkatan budget dan penginapan ekonomis hingga akomodasi mewah di beberapa tempat eksotis.
Sejarah
Pada tahun 1967, Paul Dubrule dan Gérard Pélisson mendirikan grup hotel SIEH (Société d'investissement et d'exploitation hôteliers) dan membuka hotel Novotel pertama dibagian luar Lille di utara Prancis.
Pada tahun 1974, mereka meluncurkan merek ibis dengan membuka ibis Bordeaux. Pada tahun berikutnya, SIEH membeli merek restoran Courtepaille dan hotel Mercure, dan pada tahun 1980 merek hotel Sofitel, yang memiliki 43 hotel. Dua tahun kemudian, pada tahun 1982, SIEH membeli Jacques Borel International, yang pada waktu itu merupakan merek terkemuka dunia yang menawarkan kupon restoran. Pada tahun 1983, grup ini, yang memiliki kupon makan dan hotel, mengganti nama menjadi
Accor Group.
Pada tahun 1985, grup ini meluncurkan merek Hotel Formule 1 (sekarang hotelF1), yang menawarkan akomodasi dasar dengan harga rendah.
Lima tahun kemudian, pada tahun 1990, grup ini memasuki pasar Amerika Utara dengan mengakuisisi Motel 6; dan kemudian jaringan Red Roof Inn, yang kemudian dijual kepada Starwood dan sebuah konsorsium Citi Global Special Situations Group dan Westbridge Hospitality Fund, L.P.
Grup ini terus berkembang pada tahun 1990-an dengan membeli Compagnie Internationale des Wagons-Lits yang memiliki Pullman Hotels (hotel-hotel Pullman selanjutnya diganti dengan merek Sofitel) pada tahun 1991, dan merek hotel ekonomi all seasons dari Australia pada tahun 1999.
Accor juga meluncurkan jaringan hotel budget Etap Hôtel pada tahun 1992, menyusul Hotel Formule 1. Selanjutnya, grup ini mendirikan
Accor Casino, dan pada tahun 2004, membeli hampir 30 persen saham Club Med. Pada tahun 2007,
Accor kembali meluncurkan merek hotel Pullman, serta Adagio, merek hotel bergaya apartemen. Mulai tahun 2008,
Accor mengkategorikan hotel-hotel butik yang dikelola oleh perusahaan tersebut namun tidak memiliki merek dalam satu koleksi bernama MGallery.
Pada bulan Juni 2010, para pemegang saham
Accor menyetujui pelepasan kepemilikan hotel-hotelnya dan bisnis kupon. Nama
Accor Services menjadi Edenred. Kedua entitas tersebut mulai beroperasi sebagai perusahaan terpisah di Pasar Bursa Paris mulai 2 Juli 2011. Pada tahun 2011,
Accor memperkenalkan penempatan merek terbaru dengan slogan: Open new frontiers in hospitality (Membuka batasan baru di perhotelan).
Pada September 2011,
Accor megganti nama merek hotel all seasons dan Etap Hôtel menjadi ibis Styles dan ibis budget, memberinya kategori sebagai sempalan dari merek ibis.
Pada bulan November 2013,
Accor memperjelas jalur usaha grup pada dua inti kemampuan: hotel operator (pengurus hotel) dan penyedia waralaba (HotelServices) dan pemilik hotel dan investor (HotelInvest).
Pada bulan Oktober 2014,
Accor mentransfer pengendalian operasional Eropa Tengah-nya ke Orbis, dan membeli jaringan hotel butik Mama Shelter. Pada bulan Desember 2014
Accor juga mengumumkan aliansi dengan Huazhu (China Lodging) guna meningkatkan ekspansinya di Tiongkok.
Pada tanggal 3 Juni 2015,
Accor menjadi AccorHotels dan mengadopsi slogan baru Feel Welcome untuk semakin berfokus pada bisnis perhotelan. Nama perusahaan diganti lagi menjadi
Accor pada tahun 2019.
Accor melakukan ekspansi besar-besaran sejak tahun 2015 dengan cara mengakuisisi perusahaan-perusahaan perhotelan lain. Pada tahun 2015,
Accor membeli FRHI Hotels & Resorts (pemilik Fairmont, Raffles, dan Swissôtel) disusul dengan 25hours Hotels (jaringan hotel asal Jerman), onefinestay (layanan sewa rumah mewah asal Inggris), dan John Paul (layanan pramutamu) pada tahun 2016. Di tahun yang sama,
Accor mendirikan jaringan hotel ekonomi JO&JOE serta menginvestasi di jaringan hotel mewah asal Singapura, Banyan Tree. Pada tahun 2017,
Accor menjalin kerjasama dengan Rixos, jaringan hotel asal Turki, dan membeli Gekko (layanan B2B untuk bisnis perhotelan), VeryChic (situs penjualan diskon hotel), Potel & Chabot (jasa tempat acara), Paris Society (jasa penyelenggara acara, sebelumnya bernama Noctis), dan Orient Express, dengan rencana untuk pemulaian kembali layanan kereta api jarak jauh tersebut. Pada tahun 2018,
Accor membeli Mantra Group dari Australia (pemilik jaringan hotel Mantra, Peppers, BreakFree, The Sebel, dan Art Series), Mövenpick dari Swiss,, dan 21c Museum Hotel dari Amerika Serikat, serta menjalin kerjasama dengan Mantis Group dari Afrika Selatan. Melalui kerjasama dengan SBE Entertainment Group (pemilik merek Delano, Hyde, Mondrian, dan SLS),
Accor meluncurkan koleksi hotel butik The House of Originals (sekarang Morgans Originals). Pada tahun 2019,
Accor mendirikan greet, hotel ekonomi dengan fokus pada ketahanan lingkungan.
Pada tahun 2020,
Accor bekerjasama dengan Ennismore, pemilik jasa tempat kerja The Hoxton dan Working From_. Ennismore diluncurkan sebagai salah satu kategori hotel-hotel
Accor yang mencakupi beberapa merek dengan fokus pada gaya hidup, seperti 21c Museum Hotel, Delano, dan Mondrian.
Accor mengumumkan peluncuran koleksi hotel butik Emblems Collection di tahun 2021 dan Handwritten Collection di tahun 2023, untuk melengkapi MGallery Hotel Collection. Tidak seperti MGallery yang berkelas atas, Emblems berkelas mewah, sementara Handwritten berkelas menengah.
Women at Accor Generation (WAAG)
Accor meluncurkan jaringan wanita internasional-nya pada tahun 2012 yang bertujuan untuk membantu perusahaan mencapai tujuan kesetaraan gender: Women at
Accor Generation (WAAG) (Wanita di Generasi
Accor).
Accor menetapkan target bagi kaum wanita untuk mewakili sekitar 50% dari posisi hotel manager di seluruh dunia, dengan target menengah sekitar 35% pada tahun 2015.
Merek
Berikut adalah merek-merek hotel yang dikelola
Accor.
Accor membagi properti-properti hotel mereka menjadi 5 kategori, yakni Mewah (Luxury), Gaya Hidup (Lifestyle), Premium, Menengah (Midscale), dan Ekonomi (Economy). Teks tebal menunjukkan bahwa properti tersebut merupakan hasil kerja sama dengan Ennismore. Hingga tahun 2023,
Accor mengelola dan mewaralabakan 5.584 properti di seluruh dunia. Data diambil dari laporan keuangan
Accor tahun 2023.
Accor Live Limitless
Program loyalitas
Accor bernama
Accor Live Limitless (ALL). Anggota dapat mendaftar di program ini secara gratis untuk mengakumulasikan poin saat melakukan reservasi di setiap hotel
Accor. Poin dapat ditukar saat melakukan reservasi selanjutnya. Selain itu, anggota juga mendapatkan bermacam-macam keuntungan tergantung dengan tingkatan yang mereka miliki, seperti waktu check-in dan check-out yang lebih fleksibel, makanan dan minuman penyambut, jaminan ketersediaan ruangan, peningkatan tipe kamar saat check-in, dan akses ke lounge. Tingkatan program ALL adalah sebagai berikut:
Classic: Diperoleh dengan mendaftar ke program ALL.
Silver: Diperoleh dengan menginap selama 10 malam atau melakukan transaksi sejumlah €800.
Gold: Diperoleh dengan menginap selama 30 malam atau melakukan transaksi sejumlah €2.800.
Platinum: Diperoleh dengan menginap selama 60 malam atau melakukan transaksi sejumlah €5.600.
Diamond: Diperoleh dengan melakukan transaksi sejumlah €10.400.
Accor di Indonesia
Hingga tahun 2024,
Accor mengelola 138 hotel di Indonesia yang tersebar di beberapa merek. Indonesia merupakan pasar
Accor terbesar di Asia Tenggara. Sebaliknya,
Accor adalah perusahan perhotelan berbintang asing yang mengelola jumlah properti terbanyak di Indonesia.
Catatan kaki
Referensi
Pranala luar
Situs web resmi
Accorhotels.com