Gehenna (atau Gehinnom, lit: Lembahnya Hinnom) adalah sebuah lembah yang terdapat pada tepi barat-daya Yerusalem, yang awalnya digunakan sebagai tempat pengorbanan anak-anak. Untuk mencegahnya terulang kembali tempat ini kemudian dirubah menjadi tempat pembuangan dan pembakaran sampah. Nama ini kemudian dijadikan sebagai nama dari neraka dalam agama Yahudi dan Kristen yang kemungkinan terinspirasi dari konsep surga-neraka milik agama Zoroastrianisme di saat Israel dikuasai oleh Persia pada abad ke-6 SM. Islam sebagai penutup agama-agama Samawi ikut menggunakan nama ini sebagai salah satu nerakanya, yakni Jahanam, yang dianggap sebagai neraka terburuk. Bahasa Arab tidak memiliki huruf G dan E sebagaimana pada penyebutan 'Gepeng', dan "No" sebagaimana pada kata 'Nonton', sehingga penyebutannya berubah dari Gehinnom menjadi Jahanam.

Referensi

Lihat pula

Neraka Jannah Jahannam