Giorgi XII dari Georgia (bahasa
Georgia: გიორგი
XII; 10 November 1746 – 28 Desember 1800) adalah Raja kedua dan terakhir Kerajaan Kartli dan Kakheti (timur
Georgia) yang menjabat
dari tahun 1798 sampai kematiannya pada tahun 1800. Ia berasal
dari Wangsa Bagrationi. Pemerintahan singkatnya di tahun-tahun terakhir abad ke-18 ditandai dengan ketidakstabilan politik di negaranya, yang menandai terjadinya perselisihan sipil dan rencana invasi Persia. Masalah kesehatan yang ia derita, ditambah peliknya masalah yang ia pikul membuat
Giorgi mengajukan permintaan perlindungan kepada Tsar Pavel I
dari Rusia, sesuatu yang disesali para pejabat di negaranya. Setelah kematiannya, Kekaisaran Rusia memanfaatkan momentum tersebut untuk mencaplok dan meruntuhkan monarki
Georgia, serta mengirim sisa-sisa keluarga bangsawan
Georgia ke pengasingan di Rusia.
Bacaan lebih lanjut
Lang, D. M., The Last Years of the Georgian Monarchy, 1658-1832. New York, 1957, 253-270, 283-284.
*Lang, David Marshall, A Modern History of
Georgia. London: Weidenfeld and Nicolson, 1962.
Rhinelander, L. H. The Incorporation of the Caucasus into the Russian Empire. The Case of
Georgia 1801-1854. New York, 1972.
* Fisher, William Bayne, The Cambridge History of Iran. Cambridge University Press, 1991.