Kepulauan Nusa Tenggara atau
Kepulauan Sunda Kecil (sekarang kadang kala digunakan dalam peta-peta geografis dunia), adalah gugusan pulau-pulau di sebelah timur Pulau Jawa, dari Pulau Bali di sebelah barat, hingga Pulau Timor di sebelah timur.
Kepulauan Barat Daya dan
Kepulauan Tanimbar yang merupakan bagian dari wilayah Provinsi Maluku secara geologis juga termasuk dalam
Kepulauan Nusa Tenggara.
Secara administratif, sebagian besar
Kepulauan Nusa Tenggara termasuk wilayah negara Indonesia, kecuali bagian timur Pulau Timor dan pulau-pulau kecil di sekitarnya yang termasuk wilayah negara Timor Leste.
Di awal kemerdekaan Indonesia,
Kepulauan ini merupakan suatu provinsi tunggal bernama Provinsi Sunda Kecil yang berganti nama menjadi Provinsi
Nusa Tenggara pada tahun 1954, yang beribu kota di kota Singaraja. Pada tahun 1975, wilayah ujung timur
Kepulauan Nusa Tenggara di bagian timur Pulau Timor diintegrasikan ke dalam negara Indonesia menjadi Provinsi Timor Timur hingga memperoleh kemerdekaannya tahun 2002.
Kepulauan ini kini terdiri atas 3 provinsi di Indonesia (berturut-turut dari barat): Bali;
Nusa Tenggara Barat; dan
Nusa Tenggara Timur, serta 14 distrik milik negara Timor Leste.
Etimologi
Penggunaan istilah Sunda sebagai rujukan wilayah Nusantara atau Indonesia berawal dari laporan penjelajahan ahli geografi Claudius Ptolemaeus. Pada 150 Masehi, Ptolemaeus menuliskan terdapat
Kepulauan dengan nama Sunda di timur India dalam laporan penjelajahan ahli geografi Claudius Ptolemaeus. Pada 1500 M, laporan ini menjadi acuan bagi bangsa Portugis untuk datang ke Indonesia.
Saat bangsa Portugis datang, mereka menjelajahi kerajaan Sunda. Sebabnya mereka mengenal Nusantara sebagai Sunda. Lebih lanjut, mereka membagi Nusantara menjadi Soenda Mayor (Sunda Besar) karena pulau-pulau di bagian barat berukuran besar dan Soenda Minor (Sunda Kecil) karena pulau-pulau di bagian timur berukuran kecil.
= Pergantian Nama
=
Pada tahun 1950-an Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Moh. Yamin mengganti nama
Kepulauan Sunda Kecil menjadi
Kepulauan Nusa Tenggara yang artinya "
Nusa" (pulau-pulau,
Kepulauan) yang berada di
Tenggara Indonesia. Saat ini nama "
Nusa Tenggara" digunakan oleh dua daerah administratif: Provinsi
Nusa Tenggara Barat dan
Nusa Tenggara Timur.
Lokasi Transisi antara Busur Sunda dan Busur Banda
Pada ujung akhir rentangan busur Sunda bagian timur terjadi perubahan sistem konvergensi di mana subduksi antara bagian lempeng samudera dari lempeng Indo-Australia dengan lempeng Eurasia berubah menjadi continental-island arc collision, yaitu kolisi antara bagian lempeng benua dari lempeng Indo-Australia, the Scouth plateau dengan Banda Island arc di mana pulau sumba yang berada di antaranya.
Keberadaan pulau Sumba sendiri terletak di
Kepulauan Sunda Kecil (Lesser Sunda Island; sekarang "
Kepulauan Nusa Tenggara"). Pulau-pulau di
Kepulauan Sunda Kecil bagian utara ditemukan adanya rangkaian gunung api yang menandakan pulau-pulau tersebut merupakan pulau-pulau busur
Kepulauan vulkanik, di antaranya pulau Bali, Lombok, Sumbawa, Flores dan Wetar. Sedangkan bagian dari
Kepulauan Sunda Kecil selatan, seperti pulau Sumba dan pulau Timor, tidak ditemukannya rangkaian gunung api aktif.
Geologi
Kepulauan Nusa Tenggara mencakup dua
Kepulauan yang berbeda secara geologis. Dua
Kepulauan tersebut adalah
Kepulauan utara da
Kepulauan Selatan.
Kepulauan utara yang mencakup Bali, Lombok, Sumbawa, Flores danWetar, merupakan
Kepulauan yang berasal dari aktivitas vulkanik. Beberapa gunungapi, seperti Gunung Rinjani di Lombok masih aktif. Di sisi lain, beberapa gunungapi seperti Ilikedeka on Flores, sudah tidak lagi aktif.
Kepulauan utara mulai terbentuk pada kala Pliosen, sekitar 15 juta tahun yang lalu, akibat pertubrukan antara Lempeng Indo-Australia dengan Lempeng Eurasia. Sedangkan
Kepulauan Selatan mencakup beberapa pulau seperti Sumba, Timor dan Pulau-Pulau Babar, Maluku Barat Daya, bukan merupakan pulau vulkanik dan termasuk dalam Lempeng Indo-Australia.
Kepulauan utara memiliki kondisi geologis dan ekologis yang mirip dengan bagian selatan dari
Kepulauan Maluku.
Terdapat sejarah panjang mengenai kajian geologi
Kepulauan ini sejak masa pemerintahan Hindia Belanda; namun, pembentukan dan perkembangan geologi dari
Kepulauan ini belum sepenuhnya terpecahkan. is not fully understood, dan teori-teori mengenai evolusi geologi dari
Kepulauan ini terus menerus berubah semakin melebar pada dekade-dekade akhir abad ke-20.
Berada pada pertabarakan antara dua Lempeng Tektonik,
Kepulauan Nusa Tenggara memiliki berbagai wilayah dengan kondisi geologi paling kompleks dan aktif di dunia. Provinsi Bali adalah satu-satunya provinsi yang termasuk dalam region Paparan Sunda dan berada dalam region Wallacea, alias berada di sebelah barat Garis Wallace.
Terdapat beberapa gunungapi aktif yang berada di
Kepulauan Nusa Tenggara. Gunungapi yang cukup terkenal diantaranya adalah Gunung Agung, Gunung Rinjani, dan Gunung Tambora
Pulau-pulau utama
= Indonesia
=
Bali
Pulau Bali
Pulau
Nusa Penida
Pulau
Nusa Lembongan
Pulau
Nusa Ceningan
Pulau Menjangan
Pulau Serangan
Nusa Tenggara Barat
Iim Lombok
Iim Sumbawa
Iim Sangeang
Iim Moyo
Nusa Tenggara Timur
Pulau Komodo
Pulau Flores
Pulau Palue
Pulau Adonara
Pulau Solor
Pulau Lomblen (Pulau Lembata)
Pulau Pantar
Pulau Alor
Pulau Sumba
Pulau Timor (bersama Timor Leste)
Pulau Sawu
Pulau Rote
= Timor Leste
=
Pulau Timor (bersama NTT, Indonesia)
Pulau Atauro
Pulau Jaco
Lihat pula
Daftar pulau-pulau Indonesia
Kepulauan Sunda Besar
Kepulauan Sunda Kecil
Referensi
Pustaka
Shulgin. A, H.Kopp, C. Mueller, dkk. 2009. Sunda-Banda Arc Transition: Incipient continent-island arc collision (northwest Australia). Geophysical Research Letters, Vol. 36, L10304, doi: 10.1029/2009GL037533.2009.
Pranala luar
Bali dan Nusatenggara