Orang Armenia sudah ada
di wilayah
Rumania dan Moldova selama lebih dari satu milenium dan berperan penting sebagai pedagang semenjak abad ke-14.
Pada tahun 1940, terdapat sekitar 40.000
Orang Armenia di Rumania. Namun, mereka mulai meninggalkan negara tersebut pada masa komunisme dan rezim Nicolae Ceaușescu menutup semua sekolah
Armenia. Walaupun jumlah mereka saat ini hanya beberapa ribu,
Orang Armenia di Rumania mulai mengalami kebangkitan budaya semenjak Revolusi
Rumania 1989.
Sejarah
Keberadaan
Orang Armenia di wilayah Moldavia dapat ditilik kembali ke tahun 967 (seperti yang tertulis
di dalam Cetatea Albă). Kedatangan diaspora
Armenia ini dipicu oleh jatuhnya Dinasti Bagratuni dan bencana-bencana lain, termasuk invasi Mongol. Komunitas
Armenia juga dapat ditemui
di wilayah Transilvania, seperti yang tercatat dalam dokumen yang dikeluarkan oleh Raja Hungaria Ladislaus IV (akhir abad ke-13).
di wilayah ini, mereka diperbolehkan mendirikan kota dagang mereka sendiri. Kota
Armenia yang paling penting adalah Gherla yang juga dijuluki Armenopolis/Armenierstadt atau Hayakaghak (Հայաքաղաք). Kota
Armenia paling penting kedua
di Transilvania adalah Dumbrăveni (Elisabethstadt).
Referensi
Armenians in Romania at the Central European University site (retrieved on 28 November 2005)
(
Rumania) Armenii ("The Armenians"), on Divers online bulletin of ethnic minorities in Romania (retrieved on 28 November 2005)
Neagu Djuvara, Între Orient și Occident. Țările române la începutul epocii moderne ("Between Orient and Occident. The Romanian lands from at the beginning of the modern era"), Humanitas, Bucharest, 1995, p. 178
Constantin C. Giurescu, Istoria Bucureștilor. Din cele mai vechi timpuri pînă în zilele noastre ("History of Bucharest. From the earliest times to our day"), Ed. Pentru Literatură, Bucharest, 1966, p. 98, 270-271
Nicolae Iorga, Choses d’art arméniennes en Roumanie ("Artworks of Armenians in Romania"), 1935